Punya Ribuan Anak Angkat, Siapa Sangka Perempuan Ini Dulunya Pengemis
Saya tahu bagaimana rasanya ditelantarkan, sendirian, dan tak diinginkan. Saya tak ingin mereka merasakan hal yang sama
Nasib anak-anak itu membuat Sindhutai, yang meski kondisinya juga amat miskin, memutuskan untuk memelihara anak-anak tersebut.
Lalu bagaimana Sindhutai memberi makan mereka? Dia tetap mengemis dan perempuan itu mengemis lebih keras agar bisa menghidupi "anak-anaknya".
Lama kelamaan, Sindhutai mengadopsi semua anak yatim piatu dan anak terlantar yang ditemuinya.
Saat itulah dia mendapat julukan "ibu para anak yatim piatu".
"Saat saya hidup di jalanan dan mengemis serta berusaha bertahan hidup, saya menyadari banyak anak-anak yang tak memiliki siapa-siapa. Jadi saya memutuskan untuk memelihara mereka seperti anak sendiri," kata Sindhutai.
Hingga hari ini, Sindhutai sudah mengadopsi lebih dari 1.400 orang anak yatim piatu.
Dia membantu mereka mendapatkan pendidikan, menikahkan mereka, dan membantu mereka hingga mendapatkan kemapanan.
Kini beberapa anak angkat Sindhutai sukses menjalani kehidupan. Beberapa dari mereka menjadi dokter, pengacara, atau insinyur.
Jika ditotal, Sindhutai kini memiliki 207 menantu laki-laki, 36 menantu perempuan, dan lebih dari 1.000 orang cucu.
Sindhutai mengaku tidak mendapatkan dukungan dari siapa pun.
Namun, kisahnya ini membuat perempuan itu kerap diundang menjadi pembicara dan mendapatkan honor.
"Tuhan memberi saya kemampuan berkomunikasi yang baik. Saya bisa berbicara dan mempengaruhi seseorang. Rasa lapar membuat saya bisa berbicara dan kini menjadi sumber pendapatan saya," kata dia.
"Saya berbicara di banyak tempat dan kegiatan ini memberi saya cukup uang yang saya gunakan untuk menghidupi anak-anak saya," tambahnya.
Selain menjadi ibu yang hebat, Sinduthai juga memiliki jiwa yang amat besar dan pemaaf.
Bertahun-tahun setelah tak terdengar kabarnya, sang suami yang dulu menelantarkannya tiba-tiba muncul. Pria itu meminta maaf atas segala perbuatan kejinya di masa lalu.