Sendok dan Paku Berkarat Bersarang Selama Dua Tahun di Perut Wanita Asal Kalimantan Ini

Jahrani pernah dioperasi dua kali pada 2015 untuk mengeluarkan benda-benda asing dalam perutnya.

Editor: Agus Pujianto
Tribun Kaltim/Rahmad Taufik
Jumrah menunjukkan hasil rontgen anaknya, Jahrani yang di dalam perutnya terdapat sendok, penjepit kuku, paku dan pengupas wortel. 

Tak hanya operasi, Jahrani sudah menjalani tiga kali endoskopi.

Setelah operasi ketiga, sebuah sendok bersarang di perut Jahrani.

"Menurut dokter, operasi baru bisa dilakukan dua tahun ke depan karena Jahrani sudah tiga kali operasi di bagian perut," tuturnya.

Jahrani menunggu selama dua tahun untuk mengeluarkan sendok yang bersarang di perutnya.

Saat itu ia sering mengeluh kesakitan. Bahkan dalam posisi duduk dia tidak bisa tegap.

Baca: Ganti Rugi, Puluhan Warga Mempawah dapat Uang Ratusan Juta Hingga Miliaran Rupiah

Pada 20 Januari 2018, Jahrani sukses menjalani operasi untuk mengeluarkan sendok dalam perutnya.

Kini perutnya benar-benar terbebas dari benda-benda asing.

Kendati demikian, ia khawatir dorongan untuk makan benda-benda tak lazim datang kembali

Jahrani meminta ayahnya dibuatkan pagar di kamar tidurnya.

Pagar kayu itu digembok sehingga dia tidak punya kesempatan keluar kamar dan makan benda asing lagi.

Jahrani hanya keluar kamar ketika mau mandi dan kencing.

"Saya sendiri yang meminta dipasang pagar ini. Saya nggak mau tiba-tiba makan benda asing," tuturnya. Ia mengaku saat memakan benda asing itu dalam keadaan tak sadar. Biasanya, hal itu terjadi ketika dia merasa kosong.

Baca: Nia Ramadhani Beberkan Soal Jatah Uang dari Ardi Bakrie! Ops, Sudah Dibatasi

"Biasanya, dorongan untuk makan benda asing ketika saya lagi sendirian, ketika orangtua sudah tidur malam hari," katanya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved