5 Fakta Mengerikan Jaringan Gay Pontianak yang Jerat Pelajar dan Mahasiswa
Bongkar Jaringan Gay di Pontianak, Ternyata Ada yang Masih Pelajar!Miris, jaringan gay Pontianak
Penulis: Nasaruddin | Editor: Nasaruddin
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Jajaran Polda Kalbar berhasil mengungkap jaringan gay Pontianak.
Satu demi satu tersangka diringkus. Modus hingga sasaran mereka akhirnya terkuak.
Miris, jaringan gay Pontianak ini mengincar anak-anak.
Ditreskrimsus Polda Kalbar, AKPB Mahyudi Nazriansyah, Rabu (6/12/2017) mengatakan, saat ini ada total tiga terangka yang berhasil diamankan.
Tak sekedar masuk dalam jaringan, dua dari tiga tersangka positif HIV/AIDS.
Beberapa fakta mengenai jaringan gay ini patut diwaspadai.
Terutama oleh para orangtua, agar anak mereka tak jadi korban.
1. Followers Ribuan
Direktur Reskrimsus Polda Kalbar, AKBP Mahyudi Nazriansyah membeberkan, follower akun jaringan gay ini mencapai ribuan.
Di akun tersebut, para tersangka memposting foto-foto asusila.
Parahnya, setelah dilakukan pemeriksaan dalam grup mereka juga sering melakukan hubungan sesama jenis.
Selain dari sesama jenis, para tersangka, lanjutnya, juga mengajak orang lain agar jadi korban dan masuk komunitas mereka.
2. Korban Anak-anak
Hingga saat ini, jaringan gay Pontianak yang berhasil diungkap Polda Kalbar, mengincar anak-anak.
Tak sekedar menjadi incaran, anak-anak juga dicari untuk dijadikan korban.
"Ini yang sangat berbahaya dan perlu kita ingatkan warga masyarakat Pontianak dan Kalbar tidak terpengaruh LGBT ini. Paling berbahaya, mereka mencari anak-anak dibawah umur, bukan hanya grup saja, tapi mengejar anak-anak dibawah umur," beber AKBP Mahyudi Nazriansyah.
3. Ratusan Kali Berhubungan
Sejauh ini, aparat kepolisian masih menelusuri jumlah pasti korban jaringan gay Pontianak ini.
Namun demikian, berdasarkan pengakuan satu tersangka, sudah berhubungan lebih dari 100 kali.
4. Kemungkinan Daerah Lain
AKBP Mahyudi Nazriansyah mengatakan, jaringan gay yang terungkap mengaku beroperasi di sekitar Pontianak.
Namun demikian,tak menutup kemungkinan mereka juga berbuat hal serupa di daerah lain.
"Tidak menutup kemungkinan kabupaten kota yang lain," katanya.
5. Patroli Dunia Maya
Untuk mengungkap jaringan gay Pontianak, jajaran Polda Kalbar melakukan patroli di dunia maya.
Dalam patroli ini pihaknya melihat ada beberapa akun-akun yang memang menampilkan maupun men-share foto asusila dan ajakan kepada warga masyarakat untuk melakukan tindak asusila.
WANITA TERKAYA INDONESIA ARINI SUBIANTO - GEMAR UNGGAH STATUS HINGGA KAITAN DENGAN PRABOWO SUBIANTO https://t.co/tNJB43cHC7
Saat ini, Arini menjabat direktur utama di Persada Capital Investama, seperti keinginan ayahnya yang wafat pada Januari lalu.
— Tribun Pontianak (@tribunpontianak) December 7, 2017
"Dari situlah akhirnya kita melakukan profiling dan berhasil menangkap para tersangka. Ini ada tiga LP yang sudah kita proses, jadi mereka ini memang tergabung dalam kelompok Gay di Pontianak, jumlah mereka cukup banyak yang berdasarkan pengakuan hampir 100 orang," katanya.
"Ini kasus ini kita kembangkan. Pertama ada mahasiswa, pelajar yang juga sudah kita tahan. Akan dirilis Ditreskrimsus. Di Pontianak akan kita bongkar semua jika telah kita buka jaringannya," ungkap Kabid Humas Polda Kalbar, AKBP Nanang Purnomo.