Tiga Orang Jadi Korban Tusukan Begal di Jalan Sultan Abdurahman
Ia sempat menjalani perawatan di Runah Sakit (RS) Bhayangkara Anton Soedjarwo, karena menderita sabetan pisau dibagian telapak tangan sebelah kiri.
Penulis: Zulkifli | Editor: Mirna Tribun
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Zulkifli
TRIBUN PONTIANAK.CO.ID,PONTIANAK - Tiga orang menjadi korban tusukan saat melakukan perlawanan terhadap kawanan begal di Jl Sultan Abdurahman tepatnya di Anjungan Tunai Mandiri (ATM) Bank BRI Jumat (9/8/2017) siang.
Dua korban yakni Nurbaiti (21) seorang mahasiswi dan adiknya Jumriani (18).
Keduanya sempat bergumul dengan pelaku begal bersenjata pisau.
Jumriani (18) satu di antara korban tampak masih shock atas kejadian yang menimpanya.
Baca: Kasus Prostitusi Paling Dominan Saat Giat Operasi Pekat Polsek Sintang Kota
Ia sempat menjalani perawatan di Runah Sakit (RS) Bhayangkara Anton Soedjarwo, karena menderita sabetan pisau dibagian telapak tangan sebelah kiri.
Jumriani nekat memberikan perlawanan bersama kakaknya Nurbaity (21) yang mengalami luka tusukan di perut di bagian sebelah kiri, sebelum akhirnya seorang juru parkir di depan Sekolah Santo Petrus ikut menolong.
Korban Nurbaity saat ini masih mendapatkan perawatan intensif, sementara adik sepupunya, Jumriani sudah diperbolehkan pulang.
Sementara sang juru parkir bernama Mulyadi telah diperbolehkan pulang setelah mendapatkan perawatan akibat menderita sejumlah tusukan.
Sementara itu satu tersangka rampok bernama Eko asal Palembang, berhasil diringkus dan kini telah diamankan pihak Kepolisian.