Mayat di Hotel Benua Mas

Teman Sekolah Sumirawati Mengaku Pangling dan Tak Menyangka

Satu di antaranya Fajra, teman korban saat mengenyam bangku pendidikan di MTS Al-Maarif Kecamatan Pontianak Barat.

Editor: Rizky Zulham
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/NICKO ARDINATA
Fajra, teman korban saat mengenyam bangku pendidikan di MTS Al-Maarif Kecamatan Pontianak Barat. 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Nicko Ardinata

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Kematian Sumirawati (21), korban pembunuhan di Hotel Benua Mas, menyisakan duka mendalam bagi kerabat, keluarga serta temannya.

Satu di antaranya Fajra, teman korban saat mengenyam bangku pendidikan di MTS Al-Maarif Kecamatan Pontianak Barat.

Ia menuturkan sempat pangling dan tak menyangka.

"Saye sempat pangling karena mukanya berubah, saat teman-teman membicarakannya saye tak menyangka ternyata teman smp," ujar fajra, Kamis (29/12/2016).

Baca: Aksi Demo 212 Jadikan Indonesia Sebagai Negara Demokrasi Tertinggi

Fajra yang awalnya melihat berita di media sosial tidak tahu kalau korban pembunuhan adalah teman sekolahnya.

Fajra tak mengenal betul sosok Sumirawati karena tidak pernah sekelas dengannya saat duduk di bangku sekolah.

"Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran, untuk pelaku diberikan hukuman yang setimpal," pungkas Fajra. (mg1)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved