Ajak Cinta Sungai Kapuas, HMPKS Gelar Lomba Sampan Motor
Tak menyangka bisa ramai peserta dan ramai penonton, padahal minim publikasi, hanya dari mulut ke mulut, lewat SMS dan telepon
Penulis: Hadi Sudirmansyah | Editor: Arief
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KUBU RAYA - Sekitar 38 peserta dari para nelayan dan masyarakat penambang sampan motor ikuti Lomba balap Sampan motor se-Kabupaten Kubu Raya dan Kota Pontianak pada Sabtu (9/4/2016).
Lomba berlangsung di Sungai Kapuas kawasan Desa Kapur, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya.
Tampak antusias dari ratusan masyarakat yang memadati dermaga tepian Sungai Kapuas yang berada Gang Prona, Desa Kapur, yang merupakan pusat lokasi lomba balap sampan motor yang diselengarakan oleh Himpunan Masyarakat Peduli Sungai Kapuas (HMPKS) ini.
Selama penyelenggaraan tampak dukungan dari Polri yakni Polsek Sungai Raya dan Direktorat Polair Polda Kalbar dan TNI AD dari Koramil Sungai Raya berjaga-jaga serta menyempatkan diri untuk sosialisasi anti narkoba.
Ketua HMPKS, Efendi yang juga ketua panitia pelaksana lomba balap sampan motor, menuturkan dirinya tak menyangka kegiatan ini bisa disambut antusias oleh masyarakat Kubu Raya dan Kota Pontianak.
"Tak menyangka bisa ramai peserta dan ramai penonton, padahal minim publikasi, hanya dari mulut ke mulut, lewat SMS dan telepon. Tapi masyarakat bisa ramai yang datang ke Gang Prona Desa Kapur ini," katanya saat diwawancarai wartawan.
Ia mengatakan, HMPKS baru pertama kali menyelenggarakan Lomba Balap Sampan Motor ini. Namun kegiatan sejenis pernah digelar di tempat lain seperti di Sungai Kakap dalam rangka Robo-robo.
Peserta yang mengikuti perlombaan ini merupakan masyarakat yang berprofesi para nelayan dan penambang sampan motor dari Kubu Raya dan juga yang ada biasa Sungai Kapuas baik yang ada di Kubu Raya dan Kota Pontianak.
Efendi menjelaskan, lokasi start dan finis adalah Jembatan Kapuas II hingga dermaga Gang Prona, dengan jarak sekitar 900 meter.
"Kita mengelar dua katagori yakni sampan motor khusus balap dan sampan motor khusus nelayan. Hadiah bagi pemenang lomba dari dua katagori yakni piala tetap dari HMPKS dan uang tunai yang totalnya jutaan rupiah," katanya.
Ketua HMPKS menegaskan, melalui lomba ini pihaknya mengampanyekan kepada masyarakat untuk cinta Sungai Kapuas. Yaitu dengan tidak mencemarinya seperti membuang sampah atau limbah. Ia juga mengajak menjadikan sampan sebagai sarana transportasi altenatif.
"Kita sebagai masyarakat Kalbar seharusnya cinta dan bangga dengan Sungai Kapuas, karena dianugerahi sungai terpanjang. Mari kita pelihara dan turut menjaga Sungai Kapuas ini agar bisa dimanfaatkan untuk kehidupan," katanya.