Besok, PPP Kalbar Versi Romy Gelar Mukerwil

Konflik yang terjadi selama ini sungguh mengganggu dan menguras energi, jika tidak dihentikan maka membahayakan eksistensi partai.

Penulis: Sahirul Hakim | Editor: Mirna Tribun

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Ketua DPW PPP Provinsi Kalbar Versi Romy, Retno Pramudya menyatakan, kalau tidak ada halangan PPP Kalbar akan mengelar Musyawarah Kerja Wilayah (Mukerwil), di Hotel Grand Mahkota Pontianak, Rabu (6/4/2016) pukul 19.00 WIB.

Mukerwil PPP ini akan dihadiri seluruh DPC-DPC PPP 14 kabupaten kota di Kalbar. Serta didukung oleh aktivis dari PPP sendiri baik itu, Gerakan Pemudah Ka'bah, Angkatan Muda Ka'bah, GMPI, dan Persatuan Pekerja Muslim di wilayah Kalbar.

Dalam rilis yang dikirim Ketua DPW PPP Kalbar (Romy), Retno Pramudya kepada Tribunpontianak.co.id mengingatkan kepada seluruh warga PPP akan bahaya yang mengancam jika Konflik internal ditubuh partai berlambang kabah ini tidak segera dihentikan.

“Konflik yang terjadi selama ini sungguh mengganggu dan menguras energi, jika tidak dihentikan maka membahayakan eksistensi partai," ujar Pimpinan Gerakan Pemuda Kabah Kalbar, Irham Chandra.

Begitu juga kata Wakil Ketua Angkatan Muda Kabah Kalbar, Pariz Justitia menuturkan pihaknya sangat menyesalkan kalau sampai saat ini masih ada pihak-pihak atau kelompok yang tidak menginginkan PPP ini bersatu kembali.

"Kami berharap dengan melalui Muktamar VIII PPP nanti dapat mencari solusi dari konflik panjang di internal PPP. Sudahi konflik ini, karena akan membahayakan eksistensi Partai," ucapnya.

Aktifis Muda GMPI Kalbar, Iqbal juga menambahkan, dirinya berharap Muktamar VIII PPP benar-benar menjadi ajang ishlah seutuhnya bagi PPP.

"Saya mengimbau agar semua pihak di PPP dapat berbesar hati dengan tidak mengedepankan ego masing-masing dan rela mengenyampingkan kepentingan kelompoknya. Diharapkan, muktamar ini nanti semua pihak dapat bersatu, dan tidak ada lagi kubu-kubuan kita semua PPP," tuturnya.

Iqbal juga menghimbau kepada seluruh kader dan simpatisan PPP agar benar-benar mensukseskan muktamar Ishlah PPP ini dan jangan takut dan bimbang meskipun ada ancaman-ancaman pecat-memecat.

"Semua yang mengaku kader dan simpatisan yang mencintai PPP, agar turut mensukseskan Muktamar VIII. Salah satu caranya, dukung Muktamar VIII dan tinggalkan pihak-pihak yang masih menyoal pelaksanaan Muktamar yang tujuannya untuk islah," ungkapnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved