Bupati Jarot Ajak Masyarakat Sintang Budayakan Konsumsi Ikan Sebagai Makanan Kaya Gizi

Sintang mampu untuk membudidaya ikan sehingga tingkat produksi dan pasokan ikan di Kabupaten Sintang bisa meningkat.

Penulis: Maudy Asri Gita Utami | Editor: Jamadin
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ WAHIDIN
Bupati Sintang Jarot Winarno meninjau hasil Lomba Masak Berbahan Utama Ikan Kembung yang diselenggarakan Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP) Kabupaten Sintang di Gedung Pancasila, Selasa (23/7/2019) pagi. 

Bupati Jarot Ajak Masyarakat Sintang Budayakan Konsumsi Ikan Sebagai Makanan Kaya Gizi

SINTANG - Bupati Sintang Jarot Winarno meninjau langsung hasil Lomba Masak Berbahan Utama Ikan Kembung yang diselenggarakan Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP) Kabupaten Sintang di Gedung Pancasila, Selasa (23/7/2019) pagi.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Jarot menyampaikan bahwa konsumsi ikan di Sintang masih rendah daripada Indonesia wilayah timur.

“Jadi konsumsi ikan di Kabupaten Sintang masih rendah, perkapita-perkepala masih 28-29 kilogram pertahunnya, itu terlalu sedikit. Kalau di Indonesia wilayah timur, perkapita-nya itu sudah sampai 44 Kilogram pertahun," kata Jarot Winarno.

Masih kata Jarot, terkait kurangnya konsumsi ikan diKabupaten Sintang maka hal tersebut merupakan salah satu faktor utama stunting di Sintang masih tinggi.

Baca: Juara Lomba Masak Ikan, Tim PKK Kelam Permai Kreasikan Dimsum dan Sate Lilit

Baca: Terkait Penerapan Bosda, Pihak Sekolah Berharap Ada Sosialisasi pada Siswa

“Jadi sebenarnya ikan ini adalah makanan pendamping asi, makanan tambahan gizi anak-anak setelah ASI ekslusifnya yang dimana dampaknya akan mengurangi stunting di Kabupaten Sintang," tambah Jarot.

Menurutnya dengan mengkonsumsi ikan, maka pertumbuhan gizi di dalam tubuh akan baik karena ikan ialah sumber makanan paling banyak protein, di dalam ikan terdapat omega 3 yang bisa membuat anak-anak menjadi cerdas.

“Jadi tantangan kita yang harus kita evaluasi kedepannya adalah mengajak seluruh masyarakat, gerakan masyarakat makan ikan harus kita tingkatkan lagi," harapnya.

Jarot optimis bahwa Sintang mampu untuk membudidaya ikan sehingga tingkat produksi dan pasokan ikan di Kabupaten Sintang bisa meningkat.

"Saya optimis, budidaya ikan di Sintang harus digerakkan, kita sudah suruh masyarakat di desa untuk bikin embung, salah satu fungsi embung sendiri bisa untuk membudidaya ikan, dan selain itu juga kita akan kejar dari berbagai sektor," pungkas Jarot.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved