Info Mudik 2019
Tips Mudik Aman Menggunakan Mobil dan Sepeda Motor, Karman Mustaman Paparkan Standar Keselamatan
Karman Mustaman mengingatkan pengendara atau pengemudi harus paham terhadap prinsip-prinsip berkendara yang baik dan benar.
Penulis: Jimmi Abraham | Editor: Jimmi Abraham
Tips Mudik Aman Menggunakan Mobil dan Sepeda Motor, Karman Mustaman Paparkan Standar Keselamatan
MUDIK - Mudik adalah kegiatan perantau atau pekerja migran untuk kembali ke kampung halamannya.
Mudik di Indonesia identik dengan tradisi tahunan yang terjadi menjelang hari raya besar keagamaan misalnya menjelang Lebaran untuk berkumpul dengan sanak saudara yang tersebar di perantauan.
Saat mudik, masyarakat menggunakan berbagai moda transportasi seperti pesawat terbang, kereta api, kapal laut, bus, dan kendaraan pribadi seperti mobil dan sepeda motor.
Founder Safety Riding, Karman Mustaman memberikan tips-tips agar mudik menggunakan mobil dan sepeda motor bisa dilakukan sesuai standar keamanan dan keselamatan.
Karman Mustaman mengingatkan pengendara atau pengemudi harus paham terhadap prinsip-prinsip berkendara yang baik dan benar.
Baca: Mudik Lebaran, Diskes Siagakan 175 Puskesmas se-Kalbar
Baca: Gratis, Polres Singkawang Terima Penitipan Kendaraan Pemudik
Mudik, kata dia, adalah perjalanan jarak jauh atau long distance untuk driving. Seyogyanya, perlu beberapa aspek yang harus diperhatikan oleh pengemudi.
"Pertama, kalau mau mudik dengan perjalanan cukup jauh, sebaiknya tidur cukup. Malam sebelum berangkat tidur cukup, minimal 6-7 jam atau disarankan minimal dua hari sebelumnya kita harus istirahat cukup," terangnya saat di satu diantara program acara TVOne, Jumat (31/05/2019).
Kedua, hal yang harus diperhatikan adalah makanan. Makanan yang dikonsumsi harus dipastikan mengandung gizi tinggi dan mampu memenuhi kebutuhan nutrisi.
Konsumsi makanan bergizi akan berpengaruh pada perjalanan mudik.
Baca: Razia Intensif Musim Mudik Lebaran, Tiga Sopir Kontainer Nyabu
Baca: Enam Tips Mudik 2019 Via Jalur Darat, Yuk Ikuti Tipsnya ya
"Itu harus disiapkan. Kemudian, bagaimana menata barang di mobil supaya tidak menganggu penumpang apalagi pengemudi," kata Karman Mustaman.
Dalam perjalanan, Karman Mustaman tidak menampik ada anggapan soal antisipasi kehabisan bensin di jalan. Tidak sedikit pengemudi yang mengambil langkah dengan membawa jeriken berisi bahan bakar di dalam mobil.
Namun, ia menegaskan hal itu termasuk cara keliru.
"Saya sarankan itu tidak boleh karena akan sangat berbahaya. Bensin misalnya, disimpan di luar tangki itu akan tetap mengeluarkan uap yang berbahaya," pinta dia.
Ketika mudik perjalanan jauh, Karman Mustaman meminta para pengemudi mobil untuk bersikap secara baik dan benar.