Bahasan Harapkan Stakeholder Melalui CSR Bantu Pemerintah Tekan HIV-AIDS dan Penyalahgunaan Narkoba
Masih terbilang tingginya angka HIV-AIDS dan penyalahgunaan narkoba di Kota Pontianak, Wakil Wali Kota
Bahasan Harapkan Stakeholder Melalui CSR Bantu Pemerintah Tekan HIV-AIDS dan Penyalahgunaan Narkoba
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Masih terbilang tingginya angka HIV-AIDS dan penyalahgunaan narkoba di Kota Pontianak, Wakil Wali Kota, Bahasan mengajak seluruh elemen masyarakat dan stakeholder untuk bersama-sama menyadarkan sesama.
Khususnya keterlibatan stakeholder dalam penganggaran sangat dibutuhkan melalui dana CSR mereka, ditegaskannya akan banyak program pencegahan yang dapat dilakukan.
“Keterbatasan anggaran kita tentunya kita harapkan juga keterlibatan aktif stakeholder dalam rangka penganggaran atau keberlanjutan program HIV dan AIDS," ucap Bahasan, Jumat (15/3/2019).
Baca: Ini Daftar Nama-Nama Desa di Kecamatan Entikong, Miliki Luas 506,89 KM
Baca: Kenang Pengabdian Almarhum Sudarto, Pemkot Jadikan Rumahnya Museum
Baca: Kabar Sedih Datang Dari Penyanyi Rossa, Diva Indonesia ini Dikabarkan Masuk Rumah Sakit Singapura
Selain itu, perlu angkah konkret terutama pengurangan dampak buruk pengguna narkoba suntik di Kota Pontianak.
Saat ini, ia menyadari upaya yang dilakukan masih terbatas. Ia mengimbau dan mengajak untuk menciptakan lingkungan yang kondusif bagi terlaksananya kegiatan program pengurangan dampak buruk penggunaan narkoba.
Bahasan juga mengajak meningkatkan pelibatan dan peran masyarakat sipil sebagai mitra kerja pemerintah dalam mendukung mengembangkan berbagai kebijakan, strategi, perencanaan dan implementasi program yang sesuai dan merespon kebutuhan populasi kunci.