Polisi Beberkan Kronologi Motor Roda Tiga Terbakar di Jalan HR A Rahman

Polisi Beberkan Kronologi Motor Roda Tiga Terbakar di Jalan HR A Rahman

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK -Kapolsek Pontianak Barat, Kompol Bermawis menjelaskan awal mula peristiwa terbakarnya motor roda tiga milik Dinas Lingkungan Hidup, Kamis (17/1/19) pagi.

Kompol Bermawis mengatakan, sekitar pukul 07.30 WIB, pengendara motor roda tiga bernama Sayadi (50) bersama kru nya Mu'at, di telepon oleh Kasi Pengawasan Dinas Lingkungan Hidup, Iskandar.

Sayadi di perintahkan lembur dari pukul 08.15 sampai pukul 10.15, guna mengangkut sampah hasil sapu yang di masukan dalam karung disepanjang Jl Karet Kelurahan Sungai Beliung.

Baca: Sikapi Kasus Pengeroyokan di Tahanan, Kapolres: Sudah Sepakat Diselesaikan dengan Cara Adat

Baca: Pastikan Kendaraan Roda Tiga Milik Pemkot Pontianak Layak Operasi, Bermawis Selidiki Penyebanya

Baca: Kendaraan Roda Tiga Milik Pemkot Terbakar Tengah Jalan, Polisi Beberkan Penyebabnya

"Sehingga Sayadi dan Mu'at langsung membawa motor roda tiga itu ke daerah Jl Karet, setelah selesai membawa dan mengangkut sampah di Jl Karet sampah tersebut dikumpulkan di Tempat Pembuangan Sampah ( TPS ) Gang Gunung Jati," tutur Kompol Bermawis.

Setelah selesai membuang sampah yang ada dalam bak motor roda tiga itu di TPS Gang Gunung Jati, maka motor roda tiga itu akan di kembalikan ke kantor Dinas Lingkungan Hidup melewati Jl HR A Rahman melalui jembatan simpang Masjid Al Fallah.

"Dalam perjalanan, malang nasib mereka ketika motor roda tiga itu sedang dikendarai oleh kedua orang tersebut tiba tiba ada percikan api yang keluar dari bawah mesin," ujar Kompol Bermawis.

Kompol Bermawis mengatakan lagi, merlihat api semakin membesar kru nya bernama Mu'at dengan sigap meloncat keluar dari bak motor roda tiga itu untuk menyelamatkan diri.

Baca: Firmansyah Mardanoes Ajak Masyarakat Mempawah Membangun Desa Mandiri

Baca: Siapkan Kader, PWNU Kalbar Akan Menggelar Pelatihan Jurnalistik 2

Baca: Kamis Siang, BMKG Prediksi Kayong Utara Berawan

Sedangkan Sayadi melihat selang tangki bensin yang terlepas dari mesin sehingga bensin menetes keluar.

"Maka spontanitas berusaha memperbaikinya dengan berupaya menutup bensin yang menetes keluar, tapi usahanya tak membuahkan hasil, api semakin membesar membakar motor roda tiga itu sampai rusak parah," ungkap Kompol Bermawis.

Terbakarnya kendaraan roda tiga yang di operasikan Sayadi dan kru nya Mu'at dekat dengan pos pemadam kebakaran Sungai Jawi.

"Sehingga api dapat segera dipadamkan, dan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, hanya motor roda tiga milik Pemkot Pontianak rusak parah," terang Kompol Bermawis.

Kadis Lingkungan Hidup, Tinorma Butar Butar didampingi Kasi Pengawasan, Iskandar, membenarkan kejadian terbakar nya motor roda tiga tersebut

"Itu murni kecelakaan akibat bocor nya selang bensin yg menimbulkan percikan api dan terjadilah kebakaran," ujar Tinorma Butar Butar.

Motor roda tiga pengangkut sampah yang terbakar, usai berhasil dipadamkan dan dinyatakan aman, langsung di bawa ke garasi kantor Dinas Lingkungan Hidup.