IAIN Pontianak Akreditasi B, Syarif: Ini Merupakan Anugerah dan Hadiah Terindah

Syarif mengungkapkan nilai 334 sudah merupakan nilai yang baik, sedangkan untuk mencapai nilai A ini harus melampaui nilai 350.

Penulis: Ramadhan | Editor: Jamadin
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ DAVID NURFIANTO
Rektor IAIN Pontianak, Dr. Syarif, S.Ag, M.A saat ditemui diruang kerjanya,  Kampus IAIN Pontianak, Rabu (9/1/2019). 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak David Nurfianto

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak meraih akreditasi B oleh Badan Akreditasi Nasional-Perguruan Tinggi (BAN-PT).

Akreditasi ini berdasarkan sertifikat akreditasi keputusan BAN-PT nomor : 416/SK/BAN-PT/Akred/PT/XII/2018. Dimana akreditasi ini berlaku 5 tahun mulai 19 Desember 2018 hingga 19 Desember 2023.

Rektor IAIN Pontianak, Dr. Syarif, S.Ag, M.A mengatakan bahwa setelah melalui beberapa tahap, akhirnya IAIN Pontianak terakreditasi B oleh Ban-PT.

“Alhamdulillah, setelah divisitasi asesor BAN-PT tahun lalu, kini IAIN Pontianak telah terbit nilai akreditasinya 334, ini mengungguli beberapa PTAI yang terakreditasi B di Indonesia," ujar Syarif, Rabu (9/1/2019).

Baca: Tersangdung Kasus Narkoba, Oknum Pol PP Kayong Utara Ditangkap Polisi

Baca: Baca Kitab Suci Sebelum Belajar, Sabhan : Ini Untuk Mewujudkan Sambas Yang Berakhlakul Karimah

Syarif menyebutkan akreditasi itu merupakan anugerah bagi keluarga besar IAIN Pontianak, serta masyarakat Kalimantan Barat dan Khususnya Kota Pontianak.

"Kita wajib bersyukur atas capaian prestasi ini, hal tersebut merupakan anugerah dan hadiah terindah atas kiprah dan sinergi semua pihak. Mulai dari civitas akademika, tenaga kependidikan, alumni, stakeholder," terang Syarif.

Baca: OSO Lolos DCT, Harry:  Buah Harapan Masyarakat

Syarif juga sangat bersyukur bahwa IAIN mampu memenuhi standarisasi dari BAN-PT, akreditasi ini merupakan efek positif untuk alumni IAIN Pontianak.

"Sekarang dunia kerja mensyaratkan perguruan tingginya harus terakreditasi B, bahkan untuk melanjutkan study ada beberapa Institusi yang tidak menerima akreditasi C," paparnya.

Syarif menuturkan hal ini merupakan sebuah kebanggaan bahwa civitas akademika mampu untuk meraih akreditasi ini.

"Ini merupakan hasil komitmen dan perjuangan bersama, dimana biasanya persiapan akreditasi dilaksanakan selama 18 bulan, kita hanya lakukan selama 12 bulan. Namun ini bisa menghasilkan sesuatu yang baik, ditunjang juga oleh bantuan masyarakat dan alumni, sehingga nilainya lumayan tinggi," jelas Syarif.

Syarif mengungkapkan nilai 334 sudah merupakan nilai yang baik, sedangkan untuk mencapai nilai A ini harus melampaui nilai 350.

"Kedepan standarisasi akreditasi akan menggunakan standar 9, sedangkan saat ini masih menggunakan standar 7. Kemudian pola penilai kedepan ini itemnya beda, dimana item tersebut berbasis output," tambahnya.

Rektor IAIN Pontianak ini mengatakan pihaknya akan menyisir untuk mengejar hal itu. Kedepan pihaknya akan membedah item-item untuk mengejar standar 9 ini, serta menyesuaikan semua hal itu.

“Harapannya hal ini harus menjadi motivasi bagi civitas akademika dan tenaga kependidikan untuk selalu memiliki budaya meningkatkan mutu dalam aktivitas di IAIN Pontianak," ucap Syarif

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved