Baca Kitab Suci Sebelum Belajar, Sabhan : Ini Untuk Mewujudkan Sambas Yang Berakhlakul Karimah
Kami juga tambahkan dengan ekspos hasil rembuk pendidikan dan acara ketiga yaitu juga pembumian budaya saparhan di Sambas
Penulis: Muhammad Luthfi | Editor: Jamadin
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Pontianak M Wawan Gunawan
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Bupati Sambas Atbah Romin Suhaili resmi mencanangkan program membaca kitab suci sebelum belajar, Rabu (9/1/2019).
Pemerintah Daerah Kabupaten Sambas dijadwalkan akan menggelar Pencanangan Membaca Kitab Suci Sebelum Belajar.
Dalam kesempatan itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan H Sabhan menyampaikan bahwa, kegiatan louncing membaca kitab suci sebelum belajar, adalah program yang sudah lama dijadwalkan oleh Dinas Pendidikan.
Baca: Pol PP Jaring 11 Orang Saat Razia Kos, Adriana: Tipiring untuk Beri Efek Jera
Baca: Tersangdung Kasus Narkotika, Oknum Polisi Ditangkap
"Selain mencanangkan kegiatan Membaca Kitab sebelum belajar. Kami juga tambahkan dengan ekspos hasil rembuk pendidikan dan acara ketiga yaitu juga pembumian budaya saparhan di Sambas," ujarnya.
Sabhan menjelaskan, program tersebut menjadi istimewa. Karena sebagai wujud turunan untuk mewujudkan Sambas yang Berakhlakul Karimah.
"Membaca kitab suci bagi pelajar dari Paud, SD, SMP, dan SMA ini sebagai menindak lanjuti edaran dari Bupati, dangan pencanangan ini juga sebagai upaya mewujudkan visi misi Bupati Sambas," bebernya.
Untuk diketahui, kegiatan pencanangan Program Membaca Kitab sebelum belajar dan Ekspos Hasil Rembuk Pendidikan dan Kebudayaan serta pembumian Budaya Saprahan yang dipusatkan di Gedung Serba Guna, Kecamatan Tebas.
