RS Untan dan Perdami Gandeng PT Sidomuncul Gelar Operasi Katarak Gratis, Ini Tanggapan Peserta

Laporan Wartawan Tribun Pontianak David Nurfianto

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Rumah Sakit Universitas Tanjungpura (RS Untan) bersama Persatuan Dokter Mata Indonesia (Perdami) mengandeng PT Sidomuncul menyelenggarakan Operasi Katarak Gratis, di Rumah Sakit Universitas Tanjungpura, Kamis (15/11/2018).

100 peserta mengikuti operasi katarak ini, peserta merupakan masyarakat tergolong prasejahtera yang berasal dari seluruh kabupaten/kota yang ada di Kalbar.

Peserta yang mengikuti operasi katarak ini, sebelumnya telah melewati tahap screning pada tanggal 13-27 oktober 2018 lalu.

Baca: Wabup Aloysius Berharap Kepala Desa Pahami dan Serapi Perda Tentang Pemerintahan Desa 

Satu diantara peserta menanggapi baik acara ini, dimana dirinya sangat berterimakasih sangat mengapresiasi Karena telah diberikan bantuan Operasi katarak Gratis ini.

"Terimakasih dan apresiasi buat penyelenggara, sudah berikan saya bantuan Operasi Katarak," ujar Muhammad Nur warga Desa Sungai Enau Kecamatan Kuala Mandor B, Kabupaten Kubu Raya.

Muhammad Nur menuturkan pekerjaan sehari-harinya hanya sebagai petani, Ia merasa sangat terbantu lantaran dirinya sudah 4 bulan menderita katarak, dan tidak dapat melihat pada mata kirinya.

"Saya mendapatkan kabar operasi ini dari teman, sehingga saya sangat berminat untuk ikut, agar saya bisa melihat dengan normal," jelasnya.

Ia juga mengungkapkan nahwa di Desanya juga jauh dari fasilitas kesehatan.

"Hanya ada Puskesmas saja disana, namun tidak melayani selama 24 jam, untuk saya kesini saja sudah memakan waktu tiga jam," jelasnya.

Ia sangat berterimakasih atas bantuan yang diberikan, dimana menurutnya ini sebuah keringanan bagi masyarakat tidak mampu.

"Alhamdulillah operasinya aman tidak ada sakit, dan saya banyak terimakasih sudah dioperasi," tegasnya.

Dikesempatan yang sama, Maharani warga sungai jawi Kota Pontinak, juga menuturkan hal yang sama.

Maharani sangat berterimakasih karena dirinya sudah di operasi.

"Saya sakit sudah tujuh bulan, dan saya juga belum ada biaya untuk berobat, Alhamdulillah dengan operasi gratis ini, saya bisa diobati," ujarnya.

Ia mendapatkan informasi ini dari tetangganya, dimana memberitahukan bahwa ada program bakti sosial di RS Untan.

"Saya langsung mendaftar dan sekarang rasanya sudah lega, penglihatan saya sudah terang, saya sangat senang," pungkasnya.