Siswa Hilang

BREAKING NEWS: Siswa SMA di Kapuas Hulu Dilaporkan Hilang di Tepian Sungai

ada orang hilang di Tepi Sungai Dusun Suawe, Desa Desa Malapi, Kecamatan Putussibau Selatan...

Penulis: Sahirul Hakim | Editor: Rizky Zulham
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ISTIMEWA
Warga bersama Kepolisian saat mencari pelajar SMAN Badau yang diduga hilang, di Dusun Suawe Desa Melapi, Kecamatan Putussibau Selatan, Minggu (4/11/2018). 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak Sahirul Hakim

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KAPUAS HULU - Seorang siswa kelas II SMA Negeri Badau, Julikianus Randi diduga hilang didaerah Dusun Suawe Desa Melapi, Kecamatan Putussibau Selatan, Minggu (4/11/2018) sekitar pukul 09.00 WIB.

Hingga pukul 20.49 WIB, warga setempat dan Pramuka, Tagana, Kepolisian, dan pihak lainnya masih berusaha mencari keberadaan yang bersangkutan.

"Ya betul, ada orang hilang di Tepi Sungai Dusun Suawe, Desa Desa Malapi, Kecamatan Putussibau Selatan," ujar Kapolsek Putussibau Selatan, IPDA Cahya Purnawan kepada wartawan.

Cahya menjelaskan, identitas orang hilang yaitu Julikianus Randi merupakan pelajaran SMA I Kecamatan Badau. Alamat bersangkutan di Desa Kekurak Kecamatan Badau.

"Kami sudah periksa sejumlah saksi yaitu teman-teman si Randi saat kejadian diduga hilang," ucapnya.

Sedangkan kronologisnya, pada Hari Minggu sekitar pukul 08.45 WIB, Randi dan temannya ingin pergi mandi ke Karangan Suawe Desa Malapi.

Namun dikarenakan air pasang, sehingga karangan tidak muncul.

"Kemudian mereka semua menuju ke Jamban yang di lanting, yang berada di belakang Rumah Betang Suawe," ujarnya.

Setelah sampai di atas Jamban Randi bersama temannya Jhon dan Hafis ganti baju diatas, dan teman Randi yang lain sudah berada diatas lantin. Kemudian Randi dan dua orang temannya langsung menuju ke atas lanting.

"Randi langsung mandi dengan cara menyebur kedalam air sebanyak 1 kali," ucapnya.

Kemudian Randi naik ke atas, untuk buang air kecil di hutan yang berjarak sekitar 20 meter bersama dengan temannya yang bernama Lazio Romano. Setelah buang air kecil Lazio mendahului korban, untuk turun Kelanting.

"Dikarenakan keasikan teman-teman Randi mandi di sungai, tidak menyadari lagi keberadaan yang bersangkutan, dan baru menyadari sudah tidak bersama lagi," ujarnya.

Pada saat ingin pulang ternyata Randi sudah tidak ada bersama rombongannya lagi, dan teman-temannya menunggu Randi kembali karena berpikir mungkin sedang buang air besar.

"Sekitar 5 menit Randi tidak juga kembali, teman-temannya berinisiatif mencari yang bersangkutan selama kurang lebih 2 jam dari jam 09.30 WIB sampai pukul 11.20 WIB, namun juga tidak ditemukan, dan kemudian teman-temannya melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Putussibau Selatan," ungkapnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved