Pilgub Kalbar
Hasil Survei LROP, Ini Paslon Gubernur Kalbar Yang Popularitas dan Akseptabilitasnya Tertinggi
Metode yang digunakan multistage random sampling dengan 1400 responden berdasarkan usia dari 17-60 tahun ke atas di 14 kabupaten/kota di Kalbar.
Penulis: Chris Hamonangan Pery Pardede | Editor: Jamadin
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Ridho Panji Pradana
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Berdasarkan survei terkait Pilkada Kalbar 2018 yang dilakukan Lembaga Riset dan Opini Publik (LROP) pada 28 Mei sampai 2 Juni lalu, tingkat popularitas pasangan calon (paslon) gubernur dan wakil gubernur nomor urut dua, Karolin Margret Natada dan Suryadman Gidot, tertinggi dari dua paslon lainnya.
"Tingkat popularitas pasangan calon dipuncaki oleh pasangan Karolin-Gidot 96,21 persen," ujar Maulinawati, peniliti LROP, saat konferensi pers hasil survei lembaganya di Botani Cafe, Pontianak, Rabu (20/6/2018).
Untuk tingkat popularitas paslon nomor urut tiga, Midji-Norsan, sebesar 94,64 persen. Sedangkan paslon nomor satu, Milton-Boyman, sebesar 60,84 persen. Terkait akseptabilitas, pasangan Karolin-Gidot tetap memuncaki persetase dari paslon lainnya.
(Baca: Abdul Rahmi: Dana Desa untuk Mensejahterakan Masyarakat Luas )
"Posisi teratas diduduki pasangan calon Karolin-Gidot sebesar 92,87 persen diikuti pasangan Sutarmidji-Ria Norsan 84,53 persen, dan pasangan Milton-Boyman 65,84 persen," ungkap Maulina.
Ia menjelaskan, survei LROP dilakukan secara langsung atau tatap muka. Metode yang digunakan multistage random sampling dengan 1400 responden berdasarkan usia dari 17-60 tahun ke atas di 14 kabupaten/kota di Kalbar.
“Di 140 kelurahan/desa yang ada di Kalbar. Pengambilan sampel dilakukan secara proporsional. Adapun margin of error sebesar 3,2 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen,” pungkasnya.