Wakil Dekan III Fisip Benarkan Tahanan FN di Mapolda Kalbar

Namun, Sabran menuturkan dirinya tidak mengetahui kalau mantan anak didiknya itu rencana akan di limpahkan ke PPNS Kemenhub di Jakarta.

Penulis: Hadi Sudirmansyah | Editor: Dhita Mutiasari
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ DESTRIADI YUNAS JUMASANI
Sejumlah mahasiswa Fisip Untan menggelar aksi solidaritas terhadap kasus bomb joke yang menjerat FN, di Bundaran Digulis Untan, Jalan Ahmad Yani, Pontianak, Kalimantan Barat, Kamis (31/5/2018) sore. Mereka mengecam penetapan status FN yang kini menjadi tersangka terkesan terburu-bura, dan mempertanyakan penegakan hukum terhadap pihak maskapai dalam hal ini pramugari Lion Air. TRIBUN PONTIANAK/DESTRIADI YUNAS JUMASANI 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Hadi Sudirmansyah

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Aksi unjuk rasa Mahasiswa Fisip Untan di bundaran tugu digulis ,pada Kamis (31/5/2018) sore tak luput pantauan dari pihak Kampus.

Wakil Dekan III Fisip Untan M Sabran Achyar menuturkan dirinya memantau anak didiknya yang menyampaikan aspirasi atas rasa solidaritas terhadap seniour atau alumni Fisip Untan yang terjerat proses hukum perkara Bomb Joke.

Baca: BEM Fisip Untan desak Kemenhub Investigasi Independen Kasus Bomb Joke FN

"Ia sekarang Frantinus Nigiri informasi yang saya dapat penahanannya sudah di pindah ke Mapolda Kalbar,"kata M Sabran Achyar pada Tribun Pontianak.

Baca: Gelar Aksi, Ini 4 Pernyataan Sikap BEM FISIP Untan Untuk Frans Narigi

"Saya dapat informasi dari kuasa hukumnya, yang menyampaikan kepada saya"ungkap singkatnya

Namun, Sabran menuturkan dirinya tidak mengetahui kalau mantan anak didiknya itu rencana akan di limpahkan ke PPNS Kemenhub di Jakarta.

Tak hanya itu, pada beberapa waktu lalu, pihak kampus juga telah mengunjungi Frantinus Nigiri saat berada di ‎Mapolresta Pontianak bersama beberapa dosen Fisip Untan dalam rangka memberikan suport moril.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved