Ini Kronologis Penemuan Mayat di Gang Bansir III Pontianak Selatan
Saksi satu dan saksi dua kemudian mengintip lewat jendela depan dan melihat korban sudah tidak bernyawa tergeletak
Laporan Wartawan Tribun Pontianak M Wawan Gunawan
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID,PONTIANAK - Pontianak kembali dibuat geger dengan penemuan sesosok mayat laki-laki paruh baya di GG Bansir III, No 101, RT 02/RW 1 Jl Imam Bonjol, Kecematan Pontianak Selatan, Kamis (26/04/2018) malam.
Korban diketahui bernama Mustamir, berjenis kelamin laki-laki berumur 53 tahun dan pekerjaannya Swasta (instalatir listrik).
Baca: Geger! Warga Temukan Mayat di Gang Bansir 3, Ini Identitasnya
Dari keterangan Kepala Satuan Resort Kriminal (Kasat Reskrim) Polresta Pontianak Kompol M Husni Ramli mengatakan, kejadian penemuan mayat itu bermula dari kecurigaan saksi satu pada hari Kamis tanggal 26 April 2018 karena korban tidak kelihatan sholat di masjid sejak tanggal 25 april 2018 karena sebelumnya almarhum memang dikenal aktif di masjid.
Baca: Paramitha Rusady Berduka, Komentar Happy Salma Bikin Sedih
"Pada hari Kamis tanggal 26 April 2018 Saksi satu curiga karena korban tidak kelihatan sholat di masjid sejak tanggal 25 april 2018 karena almarhum aktif di masjid," ujarnya.
Selanjutnya saksi satu mendatangi rumah korban namun terkunci dari dalam, selanjutnya saksi dua menyusul saksi satu.
Saksi satu dan saksi dua kemudian mengintip lewat jendela depan dan melihat korban sudah tidak bernyawa tergeletak diatas kursi di ruang tamu.
Kemudian saksi tiga datang dan memanjat lantai dua rumah korban melalui rumah tetangga (karena posisi rumah korban berdempetan dengan rumah tetangga) dan saksi tiga membuka pintu depan yang terkunci dari dalam.
Keterangan dari saksi empat bahwa korban terakhir kali dilihatnya pada tanggal 24 saat sholat berjamaah di masjid Baitul Makmur yang tidak jauh dari rumah korban.
Selanjutnya inisiatif warga menghubungi pihak kepolisian guna pengusutan lebih lanjut.
Pihak kepolisian pun tiba kurang lebih pukul 19.10 Wib, Tim piket unit inafis beserta piket jatanras dan piket penyidik yang dipimpin oleh Kasat Reskrim Kompol M Husni Ramli mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP) diduga penemuan mayat.
Dari hasil olah TKP yang dilakukan dilakukan oleh tim inafis Polresta Pontianak kota tidak ditemukannya tanda-tanda kekerasan pada ciri fisik tubuh mayat, serta tidak ditemukannya barang-barang milik korban yang hilang, namun tim olah tkp msh menunggu hasil visum dokter untuk lebih lanjut.
