Geger! Warga Temukan Mayat di Gang Bansir 3, Ini Identitasnya

Pontianak kembali gempar dengan penemuan sesosok mayat laki-laki paruh baya di GG Bansir III

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/M WAWAN GUNAWAN
Suasana rumah tempat ditemukannya mayat di Jalan Imam Bonjol, Gang Bansir 3, Kamis (26/4/2018) 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, M Wawan Gunawan

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Pontianak kembali gempar dengan penemuan sesosok mayat laki-laki paruh baya di GG Bansir III, RT 02/RW 1 Jl Imam Bonjol, Kamis (26/04/2018) malam.

Ketua RT 02/01 Daeng Anok (42), mengatakan warganya menemukan mayat di rumahnya sekitar jam 17.45 WIB.

"Saya datang tadi habes Magrib, Warga yang dulu menemukan sebelum abis. Si Khairul Udin yang menemukan pertama," ujar ketua RT, Daeng.

Baca: Tak Punya Plat, Pasutri Ini Terjaring Operasi Patuh Kapuas

Tambahnya, sebelum ditemukan dalam keadaan meninggal. Korban sebelumnya dalam keadaan sehat dan masih ikut pengajian di masjid pada Senin malam Selasa.

"Senin malam masih ikut bersama kita pengajian, di masjid," tambahnya.

Sementara itu Khairul Udin (38) mengatakan dirinya pertama kali masuk kedalam rumah korban, setelah pamannya pak Hatta memanggilnya karena melihat korban tergeletak di atas sofa di rumahnya dalam keadaan menyandar di atas kursi ruang tamu.

"Ditemukan jam 17.45, korban ditemukan dalam keadaan menyandar di atas kursi di ruang tamu," pungkasnya.

Khairul menambahkan, setelah melihat korban dari kaca jendela depan rumah korban. Dirinya langsung memanjat kelantai dua dan masuk lewat jendela yang ada dilantai atas.

Baca: Polsek Meliau Motori Penggalangan Bantuan Untuk Korban Banjir

Setelah masuk kedalam rumah baru tercium bau menyengat yang ada di dalam rumah, menurutnya bau itu tidak tercium keluar rumah karena rumah didesain dengan pentalasi dari kaca. Sehingga bau tidak sedap itu tidak tercium di luar rumah.

Saat ini, mayat sudah berada dirumah sakit Soedarso Pontianak untuk keperluan pemeriksaan dari polisi.

Namun menurut keterangan dari keluarga korban, Deni (23) korban diperkirakan meninggal Karena sakit. Karena memang keluarga korban memiliki riwayat penyakit jantung.

"Kemungkinan sakit, karena Keluarga (nenek) punya riwayat penyakit Jantung, kolesterol dan asam urat," ujar Deni.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved