Pilgub Kalbar

Warga Ketapang Nilai Karolin-Gidot Paling Mampu Lanjutkan Pembangunan

Kami sudah merasakan sendiri bagaimana manfaat pembangunan yang dilakukan bapak Cornelis saat memimpin Kalbar.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ISTIMEWA
Masyarakat Kecamatan Simpang Hulu, Kabupaten Ketapang mengharapkan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur nomor urut 2, dr. Karolin Margret Natasa dan Suryatman Gidot melanjutkan program pembangunan yang ada di provinsi ini. 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Ridho Panji Pradana

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KETAPANG - Masyarakat Kecamatan Simpang Hulu, Kabupaten Ketapang mengharapkan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur nomor urut 2, dr. Karolin Margret Natasa dan Suryatman Gidot melanjutkan program pembangunan yang ada di provinsi ini.

"Kami sudah merasakan sendiri bagaimana manfaat pembangunan yang dilakukan bapak Cornelis saat memimpin Kalbar. Makanya, kami mengharapkan agar program pembangunan itu bisa dilanjutkan oleh ibu Karolin dan pak Gidot," kata tokoh masyarakat Simpang Hulu, Kabupaten Ketapang, Suparman, Selasa (24/4/2018) malam sesuai rilis yang diterima Tribunpontianak.co.id.

Baca: Masyarakat Adat di Kapuas Hulu Dukung dan Siap Menangkan Karolin-Gidot

Untuk itu, Suparman menegaskan masyarakat Simpang Hulu siap memenangkan pasangan Karolin-Gidot pada Pilgub Kalbar 27 Juni mendatang, agar bisa melanjutkan pembangunan tersebut.

Dia mencontohkan, beberapa keberhasilan pembangunan yang bisa dirasakan masyarakat disana, diantaranya akses jalan yang ada di Semandang Hulu ini sudah sangat baik.

"Kalau dulu, kami disini sangat sulit untuk mengakses ibu kota kecamatan, karena kondisi jalan yang jelek. Namun, saat ini jalan ini sudah licin karena diaspal dan memudahkan masyarakat untuk beraktifitas," tuturnya.

Baca: Aksi Nyata, Tim Karolin-Gidot Obati Warga Sanggau Korban Banjir

Ditempat yang sama, Hermanus, masyarakat Simpang Hulu lainnya menambahkan, keberhasilan pembangunan lainnya yang sudah dirasakan masyarakat Ketapang adalah, akses yang semakin mudah untuk menuju ke kota Pontianak, sebagai ibu kota provinsi Kalbar.

"Jika dulu kita harus menggunakan jalur air, namun sekarang kita sudah bisa menempuh jalur darat dengan sudah terbangunnya jalan trans Kalimantan dan adanya Jembatan Pak Kasih di Tayan. Ini tentu merupakan hasil kerja yang luar biasa yang harus kita dukung kelanjutannya," jelasnya.

Terkait hal itu, dia mengharapkan agar masyarakat Ketaopang dan Kalbar umumnya, agar bisa membuka mata dan berkomitmen untuk memenangkan pasangan Karolin-Gidot pada Pilkada Kalbar mendatang.

"Kalau sudah ada yang sudah terbukti mau membangun Kalbar, kenapa kita harus memilih calon lain. Kami yakin, ibu Karolin bisa melanjutkan pembangunan yang sudah dilakukan pak Cornelis," tandasnya.

Sementara itu, calon Gubernur Kalbar nomor 2, dr. Karolin Margret Natasa mengatakan, dirinya berkomitmen untuk melanjutkan pembangunan yang sudah berjalan baik di Kalbar selama ini.

Karolin menegaskan, hal itu sudah menjadi tugasnya untuk melanjutkan pembangunan tersebut karena pilkada Kalbar 2018 ini merupakan moment yang pas bagi dirinya untuk maju sebagai Gubernur Kalbar.

"Mumpung presidennya adalah pak Jokowi yang merupakan satu partai dengan kita, tentu koordinasi dalam pembangunan akan lebih mudah. Kalau Kalbar sampai di pimpin oleh calon dari partai lain, jelas akan sulit koordinasinya," ujarnya.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved