SMPN 2 Sambas Targetkan Gelar UNBK Tahun Depan
Saat ini, pihaknya masih menggelar UNKP. Sehingga pada tahun mendatang, pihaknya menargetkan bisa menggelar UNBK di sekolah tersebut.
Penulis: Tito Ramadhani | Editor: Dhita Mutiasari
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Tito Ramadhani
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Plt Kepala SMPN 2 Sambas, Pawizan mengungkapkan hingga tahun 2018 ini, SMPN 2 Sambas belum pernah menggelar Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK).
Saat ini, pihaknya masih menggelar UNKP. Sehingga pada tahun mendatang, pihaknya menargetkan bisa menggelar UNBK di sekolah tersebut.
Baca: 279 Siswa SMPN 2 Sambas Ikuti UNKP Hari Pertama
"Mudah-mudahan untuk tahun depan, apabila komputernya sudah cukup, atau kami usahakan dengan menumpang di SMK, mudah-mudahan tahun depan ini bisa. Harapan kami tentunya ada dukungan dari pemerintah setempat misalnya bantuan komputer. Jadi untuk tahun ini SMPN 2 Sambas belum bisa melaksanakan UNBK, mudah-mudahan tahun depan bisa," ungkapnya.
Harapan Pawizan cukup beralasan, lantaran SMPN 2 Sambas merupakan satu di antara sekolah rujukan yang berada di Sambas.
Baca: Sat Polair Polres Sambas Evakuasi Speedboat TKI yang Terdampar di Temajuk
Sebelumnya diberitakan, sebanyak 279 siswa SMPN 2 Sambas mengikuti Ujian Nasional Berbasis Kertas dan Pensil (UNKP) di SMPN 2 Sambas, Jalan Panji Anom no 37, Sambas, Senin (23/4/2018).
Berdasarkan jadwalnya, pada Senin (23/4) siswa SMP/MTs sederajat mengikuti Ujian Nasional mata pelajaran Bahasa Indonesia.
Kemudian hari kedua, pada Selasa (24/4) menempuh soal UN Matematika. Rabu (25/4) menghadapi soal UN Bahasa Inggris dan hari terakhir pada Kamis (26/4) menempuh soal UN IPA.
Plt Kepala SMPN 2 Sambas, Pawizan mengungkapkan, sebanyak 14 ruangan digunakan untuk penyelenggaraan Ujian Nasional berbasis Kertas dan Pensil (UNKP) di sekolah tersebut.
"Dengan masing-masing ruangan diisi 20 peserta, kecuali ruang 28 yang diisi sebanyak 19 peserta. Siswa peserta Ujian Nasional di SMPN 2 Sambas sebanyak 279 siswa, siswa laki-laki sebanyak 129 dan perempuan sebanyak 150," ungkapnya, Senin (23/4/2018).
Pada hari pertama pelaksanaan UN, menurut Pawizan belum ditemukan adanya kendala berarti.
Penyelenggaraan UNKP yang dimulai sejak pukul 10.30 WIB hingga pukul 12.30 WIB, berjalan lancar.
"Untuk kendala, alhamdulillah dari kami laksanakan USBN (Ujian Sekolah Berstandar Nasional) hingga hari pertama Ujian Nasional ini tidak ada kendala," ujarnya.
