Pilgub Kalbar

Sutarmidji Ajak Masyarakat Tidak Merespon Kampanye Negatif

Cagub Kalbar nomor urut 3, Sutarmidji menegaskan untuk tidak merespon pada semua hal yang menyudutkan Midji-Norsan.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ISTIMEWA
Cagub Kalbar nomor urut 3, Sutarmidji. 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Ridho Panji Pradana

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Cagub Kalbar nomor urut 3, Sutarmidji menegaskan untuk tidak merespon pada semua hal yang menyudutkan Midji-Norsan.

"Kita fokus infokan program Midji-Norsan saja," ujarnya.

Diungkapkan Sutarmidji, kampanye negatif maupun respon negatif akan selalu muncul pada program yang ditawarkan Midji-Norsan. "Visi misi dan program Midji-Norsan sudah terukur dan bisa diwujudkan," jelas Sutarmidji pada orasi politiknya di Kapuas Hulu, Rabu (28/03/18) sesuai rikis yang diterima Tribunpontianak.co.id.

Baca: Sutarmidji Optimis Menang di Kapuas Hulu

Sutarmidji menuturkan walaupun dirinya bukan seorang dokter namun dia paham tentang pengelolaan rumah sakit. Sutarmidji mencontohkan RSUD Kota Pontianak, Sultan Syarif Muhammad Al-Kadrie yang dikelolanya di Kota Pontianak sudah berhasil menjadi rumah sakit dengan penghargaan pelayanan terbaik se-Indonesia.

"RS Kota Pontianak menjadi RS tanpa kelas yang ada di Indonesia," katanya.

Ditegaskan Sutarmidji program yang ditawarkannya seperti perbaikan infrastruktur, kesehatan, dan pendidikan tidak hanya sekadar janji kampanye tapi menurutnya hal tersebut akan diwujudkan untuk kesejahteraan masyarakat Kalbar.

Baca: Kesal Lihat Jalan Provinsi Rusak, Warga Ketapang Harap Sutarmidji Jadi Gubernur Kalbar

"Saya ingin daerah kita maju, masyarakatnya bangga terhadap Kalbar," ujarnya.

Kesejahteraan masyarakat Kalbar menjadi tujuan utama program Midji-Norsan. "Indikator sejahtera itu adalah bahagia," ungkap Sutarmidji.

Dijelaskan Sutarmidji KalBar merupakan provinsi penghasil minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) yang melimpah. Sayangnya, menurut dia Kalbar belum mampu mengoptimalkannya.

Untuk mengoptimalkannya, diungkapkan Sutarmidji, Kalbar harus memiliki pelabuhan ekspor impor karena nantinya kehadiran pelabuhan tersebut akan berpotensi dapat mendongkrak pemasukan daerah.

Baca: Warga Putussibau: Kalbar Akan Maju Bersama Sutarmidji

"Pelabuhan Kijing itulah yang akan Midji-Norsan wujudkan. Pelabuhan tersebut sudah dilakukan oleh pak Ria Norsan bahkan target pemerintah pusat tahun 2019 sudah selesai dikerjakan," ujarnya.

Sutarmidji menegaskan kembali, dengan potensi sumber daya alam yang dimiliki Kalbar saat ini harusnya masyarakat sudah sejahtera.

"Kalbar itu penghasil kelapa sawit nomor dua di Indonesia, harusnya masyarakat sudah sejahtera," jelasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved