Peduli Masalah Pendidikan di Kalbar, Pemuda Ini Gagas Beasiswa Uang Jajan

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Claudia Liberani

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Akses informasi mengenai beasiswa yang terbatas, tak jarang membuat mereka yang kurang mampu kesulitan untuk melanjutkan pendidikan.

Hal ini yang menggerakkan Prima Yulianto untuk bersindikasi dengan Beasiswa Uang Jajan, sebuah komunitas yang menggalang dana untuk membantu siswa lulusan SMA yang kurang mampu agar mendapat informasi beasiswa untuk dapat melanjutkan pendidikan.

Kini alumni Alumni FKIP Untan angkatan 2011 ini menjadi Direktur Beasiswa Uang Jajan.

(Baca: Pemkab Kubu Raya Banjir Penghargaan, Sepekan Ini Raih 3 Penghargaan )

Pemuda yang kini mengajar di sebuah SMP di Kota Pontianak ini mengatakan jika akses informasi mengenai beasiswa masih sulit diakses oleh siswa siswi di daerah pelosok, padahal pemerintah telah menyiapkan Beasiswa setiap tahunnya agar yang kurang mampu bisa kuliah.

(Baca: Berdayakan Masyarakat, Ini yang Dilakukan Yakorma )

Ketika pendidikan menjadi barang mahal, dia menyadari jika kuliah hanya dinikmati oleh kalangan mampu, maka akan terjadi kesenjangan dikemudian hari.

"Bagaimanapun, kuliah merupakan kebutuhan pendidikan untuk memajukan negara kita di masa depan," katanya, Jumat (15/12/2017).

Dia yang saat ini sibuk mengajar merasa bahwa semangat belajar anak-anak yang tinggi kerap terbentur oleh permasalahan ekonomi, beasiswa menawarkan kesempatan itu.

"Tapi bagaimana dengan informasi mengenai beasiswa itu sendiri? Bahkan setelah mendapat informasi beasiswa pun anak-anak tetap perlu belajar keras untuk menghadapi ujian seleksi masuk perguruan tinggi negeri, dan ini bukan hal yang mudah bagi siswa-siswi yang datang dari pelosok," tuturnya.

Karena kepedulian itulah dia bergabung di Komunitas Beasiswa Uang Jajan, komunitas ini berhasil menghantarkan mimpi beberapa siswa untuk melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi negeri.

Beasiswa Uang Jajan berdiri sebagai lembaga yang bergerak di bidang Sosial Pendidikan dan memiliki surat Izin Resmi dari Kesbangpol Kota Pontianak.

Beasiswa ini memberikan informasi mengenai beasiswa dari pemerintah dan program bimbingan agar siswa-siswi dapat mempersiapkan diri menghadapi seleksi masuk perguruan tinggi. Program bimbingan berjalan dengan dana dari uang jajan anggota komunitas dan relawan yang dikumpulkan sedikit demi sedikit.

Prima dan teman-teman komunitas tidak hanya memberikan informasi mengenai beasiswa, mereka juga mendampingi dan membina, agar siswa siswi tersebut bisa kuliah dan mendapatkan beasiswa.

Dia berharap masalah pendidikan ini menjadi perhatian semua pihak, tidak hanya menjadi keluhan bagi masyarakat kurang mampu dan menjadi tanggung jawab pemerintah tapi juga masyarakat secara umum.