Hari Pahlawan di TK Immanuel Dipimpin Komandan Cilik
Penanaman nilai-nilai kebangsaan juga diberikan melalui lagu-lagu nasional yang dinyanyikan ketika masuk dan pulang sekolah.
Penulis: Muzammilul Abrori | Editor: Dhita Mutiasari
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Claudia Liberani
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Memperingati Hari Pahlawan, TK Immanuel Pontianak mengadakan upacara bendera Jumat pagi (10/11/2017) dengan petugas upacara yang mengenakan atribut Paskibra lengkap dan tim aubade kompak memakai busana yang seragam.
Upacara yang dimulai pukul 07.00 pagi berjalan dengan lancar. TK B didaulat untuk menjadi petugas, tim Paskibra 21 dan aubade 33.
Komandan upacara melaksanakan tugas dengan baik, meski usia mereka masih sangat muda, pembaca teks Pancasila telah hapal Pancasila dengan lancar, begitu pula dengan 400 lebih teman-temannya yang menjadi peserta upacara.
(Baca: Nyanyian Pahlawan Dibawakan TK Immanuel Pontianak )
(Baca: Peserta Upacara Hari Pahlawan Tak Bergeming Dibawah Terik Matahari )
Kepala sekolah, Henny Maria mengatakan ini adalah acara tahunan TK Immanuel.
Tujuannya tidak lain adalah untuk mengajarkan nilai-nilai luhur dalam diri anak didik mereka, agar mereka mengetahui jasa-jasa pahlawan dan mau belajar untuk berjuang bagi kepentingan orang banyak seperti para pahlawan.
Untuk anak-anak usia 4-6 tahun di TK Immanuel, memperingati Hari Pahlawan dengan mengadakan upacara bersama dinilai dapat menjadi sarana pengenalan terhadap sejarah yang paling mudah dan sederhana.
(Baca: Peserta Upacara Hari Pahlawan Tak Bergeming Dibawah Terik Matahari )
"Setiap tahun TK Immanuel mengadakan upacara bendera dua kali, untuk Hari Kemerdekaan dan Hari Pahlawan. Kita kerjasama mulai dari orang tua hingga guru pembina. Ini tidak lain untuk mengajak anak-anak mengetahui jasa pahlawan," katanya.
Selain melalui momen hari besar, penanaman nilai-nilai kebangsaan juga diberikan melalui lagu-lagu nasional yang wajib dinyanyikan ketika masuk dan pulang sekolah.
"Setiap hari di kelas kita wajib menyanyikan Indonesia Raya sebelum mulai belajar. Begitu juga ketika pulang, kita selalu bawakan lagu-lagu nasional yang dipilih secara variatif setiap hari. Sekarang kita juga menyanyikan lagu daerah ketika pulang, seperti lagu Sungai Kapuas," ujarnya.
