Viryan Aziz Ingatkan Dalam Memilih Kepala Daerah Lihat Visi Misinya
Di Kota Pontianak termasuk yang paling meriah dan melibatkan berbagai unsur elemen masyarakat.
Penulis: Syahroni | Editor: Dhita Mutiasari
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Syahroni
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Anggota Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Republik Indonesia, Viryan Aziz mengapresiasi peluncuran tahapan Pilwako oleh KPUD Kota Pontianak.
Ia menilai setelah mendatangi beberapa daerah yang melakukan peluncuran tahapan Pilkada namun di Kota Pontianak termasuk yang paling meriah dan melibatkan berbagai unsur elemen masyarakat.
"Pelaksanaan launching ini, Pilkada Kota Kontianak termasuk salah satu daerah yang saya kunjungi paling meriah. Peserta yang hadir riang gembira kita saksikan sama-sama pelaksanaannya bagus, anggaran dari Pemkot juga cukup realistis. Kami berterima kasih kepada Pemkot dan DPRD yang telah mendukung anggaran dan tadi juga disampaikan pak wali kota akan memberikan dukungan fasilitas lainnya yang dibutuhkan," katanya, Selasa (31/10/2017).
(Baca: Warga Pontianak Tentukan Pemimpin Baru 27 Juni 2018 )
(Baca: Imbau Masyarakat Ajukan Bantuan CSR Perusahaan Sesuai Kebutuhan )
Ia berharap dengan kerjasama yang baik antara KPU dengan Pemkot dan DPRD bisa menjadi modal awal agar Pilkada serentak di Kota Pontianak tanggal 27 juni 2018 terlaksana dengan baik.
Pemungutan suaranya sendiri dikatakan Viryan akan dilangsungkan dari pukul 07.00-13.00 siang.
Ia juga berharap di Kota Pontianak dapat meningkatkan partisipasi pemilih, saat ini ia sebut target nasional dalam pemungutan suara ditargetkan sebesar 77,5 persen.
(Baca: Izin Hotel Alexis Dihentikan, Ini 9 Pernyataan Manajemen )
"Tadi kita dengar mulai Ketua KPU Kota Pontianak, Wali Kota Pontianak akan bersinergi berupaya meningktakan partisipasi pemilih. Mudah-mudahan bisa diatas 77,5 persen. Karena masih sulit kita mencari daerah kota yang tingkat pasrtisipasinya diatas 77,5 persen. Semoga Kota Pontianak bisa menjadi pionirnya," harapnya.
Viryan yang merupakan mantan Ketua KPU Kota Pontianak mengajak seluruh masyarakat menggunakan hak pilihnya.
Dalam memilih pasangan calon ia menekankan prioritaskan visi-misi dan program.
Karena pada akhirnya visi misi adalah acuan dalam membuat program pembangunan kedepannya.
"Siapapun kepala daerah yang terpilih, sudah bukan lagi sekedar basa basi politik, bukan sekedar bersifat normatif, tapi ini sifatnya memang akan nyata dilaksanakan. Visi misi program calon pasangan terpilih itu akan dijadikan rencana pembangunan di daerah," ungkapnya.
