Pilgub Kalbar
Karolin Punya Kewajiban Lain Usai Diusung Gerindra, Apa ya?
"Partai Gerindra sudah menetapkan untuk mengusung saudari Karolin Magret Natasha sebagai calon Gubernur Kalbar,"
Penulis: Ridhoino Kristo Sebastianus Melano | Editor: Nasaruddin
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Ridhoino Kristo Sebastianus Melano
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Kalimantan Barat (Kalbar) menggelar konferensi pers di Sekretariat DPD Kalbar, Jalan Reformasi Pontianak, Rabu (25/10/2017).
Didampingi pengurus lainnya, Ketua DPD Gerindra Kalbar, Suriansyah memastikan Partai Gerindra Kalbar mengusung Karolin Magret Natasha sebagai Bakal Calon (Bacalon) Gubernur Kalimantan Barat pada Pilkada Serentak 2018 mendatang.
(Baca: Karolin Tegaskan Hal Ini Saat Ditanya Dukungan Gerindra, Siapa Wakilnya? )
"Sesuai surat keputusan DPP Partai Gerindra tertanggal 23 Oktober 2017, Partai Gerindra sudah menetapkan untuk mengusung saudari Karolin Magret Natasha sebagai calon Gubernur Kalbar," katanya.
(Baca: Karolin Minta Tak Habiskan Energi untuk Hal Seperti Ini )
Penetapan itu dengan suatu kewajiban, karena Partai Gerindra tidak cukup untuk mengusung Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar hanya dengan satu partai dimana Partai Gerindra hanya memiliki 7 kursi.
Maka Partai Gerindra harus berkoalisi dengan partai lainnya.
"Untuk itu calon Gubernur Kalbar yang diusung berkewajiban untuk melengkapi dukungan usungan dari partai lainnya," tuturnya