Banjir Sulitkan Akses Pengendara, Ini Harapannya Pada Pemerintah

Banjir merendam jalan Lintas Selatan di perbatasan Kecamatan Putussibau Selatan dan Kalis, Kabupaten Kapuas Hulu, Senin (11/9/2017).

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/RIDHOINO SEBASTIANUS MELANO
Satu di antara pengendara yang melintas Hamdani saat melintas di jalan Lintas Selatan di perbatasan Kecamatan Putussibau Selatan dan Kalis, Kabupaten Kapuas Hulu, Selasa (19/9/2017). Doi 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Ridhoino Kristo Sebastianus Melano

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KAPUASHULU - Banjir merendam jalan Lintas Selatan di perbatasan Kecamatan Putussibau Selatan dan Kalis, Kabupaten Kapuas Hulu, Senin (11/9/2017).

Jalan ini menghubungkan Putussibau menuju ke Kota Pontianak.

Beberapa kendaraan roda empat terpaksa berhenti menunggu kendaraan truk melintas, lalu berjalan di belakang menembus banjir.

Hal ini dilakukan agar air banjir yang setinggi lutut orang dewasa, tidak masuk pada mesin kendaraan karena telah dibuka oleh kendaraan yang lebih besar.

(Baca: Pemkab Sudah Surati Pemerintah Pusat Soal Banjir di Kapuas Hulu )

Pada sudut kanan jalan terlihat beberapa warga membuat jalan dari kayu sebagai jalur lintas kendaraan roda dua.

Jalan ini terdapat pada dua sisi jalan, kanan dan kiri.

Ada pula pondok kecil milik warga di tepi jalan.

Terdapat tulisan sumbangan sukarela.

Beberapa pengendara roda dua yang melintas berhenti sesaat dan memberikan sejumlah uang pada warga tersebut.

Satu di antara pengendara yang melintas Hamdani berharap banjir yang merendam jalan dapat segera diatasi oleh pemerintah.

"Ini hampir dua tiga bulan ini," katanya, Selasa (19/9/2017).

Menurutnya, ada warga yang pernah jatuh saat melintas di jalan ini.

Hingga saat ini warga tersebut masih belum sembuh.

"Jangan sampai terjadi banyak kejadian. Macam kemarin truk jatuh," harapnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved