Cornelis Geram Ada Pungli Obat HIV di RSUD Soedarso

Memang benar (ada dugaan pungutan), ada orang melapor dengan saya, kita tegur dulu, jangan mecat orang sembarangan.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/RIDHOINO KRISTO SEBASTIANUS MELANO
Gubernur Kalimantan Barat, Cornelis memberikan sambutan dalam kegiatan pendidikan dan pelatihan kepemimpinan tingkat III angkatan IX dan X di Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Kalimantan Barat, Jalan Gusti Johan Idrus Pontianak, Senin (27/2/2017). 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Ridhoino Kristo Sebastianus Melano

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Gubernur Kalimantan Barat, Cornelis akan menegur oknum petugas yang diduga melakukan pungutan atas penggunaan obat anti HIV di Rumah Sakit Umum Daeran Soedarso, milik Pemerintah Provinsi Kalbar.

"Memang benar (ada dugaan pungutan), ada orang melapor dengan saya, kita tegur dulu, jangan mecat orang sembarangan, mereka juga punya anak istri, jadi sesuai prosedur, kita beri teguran dulu,” kata Cornelis usai membuka kegiatan pendidikan dan pelatihan kepemimpinan tingkat III angkatan IX dan X di Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Kalimantan Barat, Jalan Gusti Johan Idrus Pontianak, Senin (27/2/2017).

Cornelis mengimbau Aparatur Sipil Negara dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat supaya mengubah mental sikap menjadi pelayan, sehingga tidak perlu terjadi lagi pungutan-pungutan yang tidak perlu yang bisa mencoreng nama baik instansi.

Baca: Cornelis: Tinggalkan Mental Suka Pungli

"Dinas Kesehatan (Provinsi Kalbar) itu pungut-pungut duit untuk bayar obat HIV, masak masih ada, kan sudah tidak bayar lagi, minta Rp 40 ribu rupiah. Ntar aku pulang ku cek, kan sudah tidak bayar, jadi yang menyangkut pelayanan publik tolong dikerjakan dengan baik dan responsif," tegasnya.

Cornelis juga menyinggung masalah Puskesmas Pembantu (Pustu) di beberapa daerah yang dikunjunginya ketika blusukan, masih banyak yang belum ditempati petugas kesehatan sehingga tidak terawat.

"Banyak Pustu yang tidak ada isinya, rumputnya sepinggang," ungkap Cornelis.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved