Peralatan Disita Aparat, Mahasiswa Batal Demo

Semua peralatan untuk aksi sudah diambil oleh mereka, dari spanduk, selebaran

Penulis: Hadi Sudirmansyah | Editor: Arief
TRIBUN/HDI
Sejumlah mahasiswa yang mengatasnamakan Mahasiswa Kalimantan Barat, tertahan di Jl Silat Baru, Kompleks Untan, Jumat (21/8/2015). 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Sejumlah mahasiswa yang mengatasnamakan Mahasiswa Kalimantan Barat, tertahan di Jl Silat Baru, Kompleks Untan, Jumat (21/8/2015). Rencananya mereka akan menyuarakan aksi turun ke jalan menolak kedatangan Presiden RI Joko Widodo ke Pontianak.

Berbagai peralatan yang digunakan dalam aksi tersebut berupa spanduk, selebaran, pengeras suara, kamera bahkan kunci sepeda motor diambil oleh aparat berpakaian preman. Hal ini membuat aksi demonstrasi yang direncanakan, batal digelar.

Koordinator aksi, Hendri Gunawan menceritakan, saat itu mereka baru akan turun dari sekretariat di Jalan Silat Baru Dalam. Namun belum sampai ke bundaran, beberapa orang anggota intel langsung merebut peralatan yang mereka bawa.

"Semua peralatan untuk aksi sudah diambil oleh mereka, dari spanduk, selebaran, Toa (pengeras suara) bahkan kunci sepeda motor milik rekannya turut diambil," ujarnya.

Hendri menjelaskan, aksi yang rencananya akan mereka lakukan adalah untuk menyuarakan aspirasi mahasiswa dan masyarakat. Para mahasiwa ini menganggap kedatangan Jokowi di saat Indonesia yang sedang dalam masa krisis ini, hanya menciptakan polemik.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved