Mayat Hebohkan Warga
Wah, Tali Pocong Tak Dilepas
Ia juga menyayangkan pengikat kain kapan di kepala mayat tersebut tidak dibuka.
Penulis: Subandi | Editor: Stefanus Akim

"Kalau ada lopor ke kita pasti kita pantau proses pemakamannya," ungkap warga Gang Sosial No 21 Jl Adisucipto kepada Tribun saat di wawancarai di lokasi kejadian.
Ia juga menyayangkan pengikat kain kapan di kepala mayat tersebut tidak dibuka. Hal tersebut semestinya tidak terjadi jika dilakukan bersama atau jika dipantau. "Menurut Islam itu tidak boleh pengikat pocongnya tidak dibuka. Itu harus dibuka dan mayat dihadapkan ke kiblat," tegasnya.
Ia menegaskan kejadian tidak serupa tidak terulang kembali. Jika nantinya masih terjadi ia bersama pengurus makam dan aparat setempat akan mengambil tindakkan. Sebab hal tersebut cukup meresahkan warga sekitar. Terlebih ia juga pernah mendengar pernah ada mayat non Muslim yang dibongkar setelah dikebumikan.
"Jika ini terulang maka akan kita rapatkan bersama dan akan kita ambil tindakan, mereka harus bertanggung jawab. Tapi tetap tidak merugikan masyarakat dan pihak RSUD Soedarso. Yang jelas ini tidak boleh terulang," harapnya.
Kapolsek Pontianak Selatan, Kompol Marthen Y, mengatakan berdasarkan keterangan masyarakat diduga mayat tersebut dikebumikan pihak RSUD dr Sudarso. Warga Kabupaten Sintang berjenis kelamin perempuan lantaran meninggal saat berobat.
"Namun semua belum pasti baru keterangan dari warga. Kita tunggu saja dari pihak rumah sakit RSUD Soedarso," katanya di lokasi kejadian.
Ia mengungkapkan saat berkoordinasi dengan pegurus makam dan ketua RT. Menurutnya semuanya tidak mengetahui saat pemakaman, sebab tidak ada pemberitahuan kepada mereka. "Kita tanya kepetugas pemakaman dan Ketua RT mereka mengaku tidak tahu," ungkapnya.
Dari pantauan Tribun di lakoasi kejadian berdekatan dengan beberapa perusahaan besar. Sekitar pukul 18.00 air masih menggenai pemakaman. Terlihat pada mayat tersebut hanya pengikat kakinya yang dilepas Sedangkan pengikat pocong mayat tersebut terlihat memang tidak dilepas.
Di lokasi kejadian hanya ada beberapa warga dan petugas. Kemudian aparat dari Polsek Pontianak Selatan tiba sekitar pukul 08.30. Sedangkan petugas dari RSUD dr Soerdarso baru tiba sekitar pukul 09.40. Namun mayat baru di evakuasi sekitar pukul 22.15 dan dibawa ke RSUD hampir pukul 23.00.