Kisah Pilu yang Pernah Dialami Na Daehoon, Saat Istrinya Diisukan Selingkuh

Ringkasan Berita:Padahal, selama ini Jule dan Daehoon dikenal luas sebagai pasangan romantis dan harmonis di media sosial, sering menampilkan potret keluarga bahagia bersama ketiga anak mereka.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID- Kabar mengejutkan kembali datang dari dunia selebritas Tanah Air. 

Rumah tangga Julia Prastini, selebgram ternama yang akrab disapa Jule, dan sang suami asal Korea Selatan, Na Daehoon, tengah diterpa isu panas dugaan perselingkuhan.

Nama Julia Prastini langsung menjadi sorotan setelah beredar foto-foto yang diduga menunjukkan kedekatannya dengan seorang atlet tinju. 

Padahal, selama ini Jule dan Daehoon dikenal luas sebagai pasangan romantis dan harmonis di media sosial, sering menampilkan potret keluarga bahagia bersama ketiga anak mereka.

Tak heran jika rumor tersebut membuat publik terkejut dan menaruh simpati kepada Daehoon.

Banyak warganet yang mempertanyakan alasan Daehoon tetap bertahan di tengah badai gosip yang menerpa pernikahannya. 

Namun, jawaban itu tampaknya bisa ditemukan dari sebuah video haru yang pernah ia bagikan di akun TikTok pribadinya pada April 2025 lalu.

• Erin Taulany Buka Suara Soal Gugatan Cerai Andre Taulany: Saya Difitnah!

Dalam video berdurasi beberapa menit itu, Daehoon memperlihatkan momen kebersamaannya dengan ketiga anaknya mulai dari lahir hingga kini  disertai narasi kisah hidup masa kecilnya yang penuh perjuangan. 

Pria yang diketahui memeluk Islam sebelum menikah dengan Julia Prastini ini menceritakan bagaimana ia tumbuh dalam keluarga yang tidak utuh.

“Aku berumur empat tahun saat orangtuaku berpisah. Waktu itu hidup kami serba pas-pasan,” ungkap Daehoon dalam video tersebut.

Ia menggambarkan betapa sulitnya hidup tanpa kehadiran sang ibu di masa kecil. Setelah perceraian, ayahnya harus bekerja keras dan jarang berada di rumah, sementara ibunya tinggal jauh darinya.

“Untuk menghindari label ‘anak tanpa ibu’, aku berusaha terlihat kuat. Berusaha mengerti hal-hal yang seharusnya belum kupikirkan,” lanjutnya dengan nada lirih.

Selama tumbuh bersama sang nenek, Daehoon mengaku mendapat didikan yang keras. Sang nenek ingin cucunya menjadi pribadi tangguh dan tidak mudah terpuruk karena latar belakang keluarga yang broken home. 

Nilai-nilai itu pula yang tampaknya membentuk Daehoon menjadi sosok ayah penyayang dan suami yang berusaha tegar di tengah badai rumah tangga.