Kabar Artis

Prilly Latuconsina dan Omara Esteghlal Tanggapi Kenaikan Tunjangan DPR

Dalam video yang diunggah melalui akun Instagram-nya, Prilly Latuconsina menyoroti dengan tegas soal kenaikan tunjangan DPR

TRIBUNPONTIANAK- INSTAGRAM
ARTIS- Prilly Latuconsina menyoroti dengan tegas soal kenaikan tunjangan DPR yang dianggapnya tidak rasional.  

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID-Aktris Prilly Latuconsina dan kekasihnya, Omara Esteghlal, baru-baru ini mengungkapkan rasa empati dan kekecewaannya terkait situasi yang sedang terjadi di Indonesia, khususnya terkait dengan kenaikan tunjangan anggota DPR yang dianggap tidak wajar oleh banyak pihak. 

Kenaikan tunjangan ini memicu berbagai reaksi, salah satunya adalah demonstrasi besar-besaran yang digelar masyarakat.

Dalam video yang diunggah melalui akun Instagram-nya, Prilly Latuconsina menyoroti dengan tegas soal kenaikan tunjangan DPR yang dianggapnya tidak rasional. 

Menurutnya, tunjangan yang mencapai angka yang sangat tinggi justru menjadi pemicu protes dari masyarakat.

 Ia menyebutkan bahwa pemberitaan mengenai kenaikan tunjangan DPR yang begitu besar sangat mengejutkan banyak pihak.

“Demo ini muncul karena ada pemberitaan tunjangan DPR yang naik drastis. Adanya tunjangan-tunjangan yang banyak sekali dan sampai di angka yang tidak masuk akal menurut kami semua,” ungkap Prilly, dalam video yang dikutip pada Sabtu 30 Agustus 2025.

DAFTAR Artis Hadiri Pernikahan Luna Maya dan Maxime Bouttier, Ada Ariel Noah dan Prilly Latuconsina?

Lebih lanjut, Prilly juga mengungkapkan betapa menyakitkannya komentar-komentar negatif yang ditujukan kepada masyarakat yang protes. 

Beberapa komentar yang menyebutkan "cuma 12 juta", atau bahkan "yang protes itu orang tolol", menurut Prilly sangat menyudutkan dan memperburuk keadaan.

“Ada yang bilang ‘cuma 12 juta’, ‘cuma segini, ini tidak besar’. Bahkan ada yang menyebut, ‘yang protes itu orang tolol’. Itu semua kan menyakitkan buat rakyat,” tambahnya dengan tegas.

Omara Esteghlal, yang juga turut mengungkapkan rasa kecewanya, menambahkan bahwa situasi ini semakin buruk ketika beredarnya rekaman video yang menunjukkan sejumlah anggota DPR bersuka ria setelah pengumuman kenaikan tunjangan. 

Video tersebut, menurut Omara, semakin menunjukkan ketidakpedulian para wakil rakyat terhadap kondisi rakyat yang sedang kesulitan.

“Bagaimanapun, ini semua terjadi setelah pengumuman kenaikan tunjangan. Lalu muncul footage orang-orang ini, yang seharusnya mewakili rakyat, malah joget-joget dengan gembira,” tutur Omara, yang juga sangat mengecam sikap tersebut.

Kenaikan tunjangan DPR ini memang telah memicu keresahan dan kekecewaan banyak pihak. 

Masyarakat merasa bahwa kebijakan tersebut tidak memperhatikan kondisi ekonomi rakyat yang semakin sulit.

Demonstrasi yang terjadi sebagai bentuk protes pun semakin menunjukkan bahwa isu ini bukan hanya menjadi perhatian masyarakat, tetapi juga para publik figur yang ikut merasakan keprihatinan tersebut.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved