Berita Viral

Tren Spa Dalam Air Cabai 2025, Warga Rela Antre Demi Kulit Sehat dan Cerah

Tren spa dalam air cabai sedang viral di China tahun 2025. Sensasi unik berendam dalam kuah pedas ini diklaim menyehatkan kulit.

YouTube Konteks
SPA CABAI - Foto ilustrasi hasil olah YouTube Konteks, Kamis 30 Oktober 2025, memperlihatkan tren spa dalam air cabai sedang viral di China tahun 2025. Sensasi unik berendam dalam kuah pedas ini diklaim menyehatkan kulit. 

Pro dan Kontra di Kalangan Netizen

Di media sosial Tiongkok seperti Weibo dan Meituan, tren spa hotpot cabai menuai reaksi beragam. 

Sebagian pengguna memuji inovasi ini karena mampu menggabungkan budaya kuliner, seni visual, dan relaksasi dalam satu pengalaman.

“Hotpot adalah bagian penting dari budaya kami. Melihatnya diadaptasi menjadi pengalaman spa membuat tradisi ini tetap hidup,” tulis seorang pengguna Meituan.

Namun, tak sedikit pula yang mengkritik tren ini sebagai pemborosan bahan makanan dan tindakan yang tidak ramah lingkungan. 

Mereka menyarankan penggunaan aroma sintetis atau pewarna alami tanpa melibatkan bahan pangan sungguhan.

Terlepas dari pro dan kontra tersebut, popularitas spa ini terus meningkat. 

Banyak pengunjung datang tidak hanya untuk manfaat kesehatan, tetapi juga demi foto-foto cantik yang menarik perhatian di media sosial.

Hanya Rp 2 Juta Tarif Kawin Kontrak di Puncak Bogor, Gaet Wisatawan Arab 2025

Dampak Ekonomi dan Potensi Wisata Kesehatan

Menurut data Red Restaurant Big Data yang dikutip Xinhua News, nilai industri hotpot di China mencapai 617,5 miliar yuan (sekitar Rp 1.443 triliun) pada tahun 2023. 

Angka tersebut menunjukkan betapa kuatnya pengaruh budaya hotpot dalam kehidupan masyarakat Tiongkok.

Dengan menggabungkan konsep spa dan kuliner, tren pemandian hotpot cabai dinilai mampu membuka peluang besar dalam industri wellness tourism. 

Banyak resor dan spa di berbagai provinsi mulai meniru konsep serupa untuk menarik wisatawan domestik maupun mancanegara.

Pakar pariwisata memperkirakan bahwa tren ini akan menjadi fenomena baru di Asia, mengikuti gelombang popularitas spa unik seperti mandi cokelat di Jepang atau spa lumpur di Korea Selatan.

Antara Gaya Hidup dan Inovasi Budaya

Sumber: Kompas.com
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved