Berita Viral
Alasan Israel Serang Qatar di Doha Tewaskan Kelompok Hamas dan Warga Sipil
Serangan Israel ke Doha Qatar 2025 menewaskan enam orang dan guncang diplomasi internasional. Baca kronologi, dampak, dan kecaman global.
Doha selama ini menjadi tuan rumah perundingan Hamas, Israel, hingga AS.
2. Risiko Eskalasi Konflik
Serangan lintas negara meningkatkan potensi perluasan konflik.
Jika Qatar merasa kedaulatannya terusik, ketegangan bisa menyebar lebih luas di Timur Tengah.
3. Tekanan Internasional terhadap Israel
PBB, Indonesia, hingga sejumlah negara lain mengeluarkan kecaman keras.
Pemerintah RI menilai tindakan Israel sebagai pelanggaran berat terhadap Piagam PBB dan kedaulatan negara.
“Indonesia mengecam agresi ini dan mendesak Dewan Keamanan PBB mengambil langkah segera menghentikan tindakan Israel,” tulis Kemlu RI dalam pernyataan resminya.
Mengapa Serangan Lintas Negara Berbahaya?
Serangan Israel ke Doha bukan sekadar operasi militer.
Ia mencerminkan fenomena yang disebut cross-border conflict escalation, serangan militer di luar batas negara yang bisa berimplikasi geopolitik besar.
Beberapa risiko yang perlu dipahami publik:
Risiko terhadap Kedaulatan Negara
Setiap serangan lintas negara dianggap pelanggaran hukum internasional.
Kedaulatan adalah prinsip utama dalam Piagam PBB.
Ancaman terhadap Proses Perdamaian
Serangan ini dilakukan saat delegasi Hamas tengah membahas gencatan senjata.
Artinya, peluang perdamaian bisa runtuh akibat serangan militer.
Dampak Kemanusiaan
Meski menggunakan amunisi presisi, korban sipil tetap sulit dihindari.
Inilah yang kemudian memicu kecaman dunia internasional.
Apa Selanjutnya?
Pertanyaan besar kini muncul: apakah serangan Israel ke Doha akan mempercepat atau justru menghancurkan proses perdamaian Gaza?
Qatar berada di persimpangan jalan, antara tetap memegang peran sebagai mediator atau menjadi pihak yang dirugikan secara langsung dalam konflik.
Sementara itu, Israel menegaskan serangan ini bagian dari strategi keamanan nasionalnya.
Namun, risiko isolasi diplomatik semakin besar, terutama jika kecaman global terus meningkat.
Luka di Tengah Jalan Damai
Serangan Israel ke Doha, Qatar, pada 9 September 2025, adalah pengingat pahit bahwa jalan menuju perdamaian di Timur Tengah masih panjang dan berliku.
Bagi warga sipil Qatar yang kehilangan nyawa dan rasa aman, diplomasi yang hancur bukan sekadar isu geopolitik melainkan tragedi nyata.
Di balik dentuman ledakan, ada pelajaran penting: konflik bersenjata selalu membawa risiko meluas, merenggut nyawa tak berdosa, dan mengancam proses perdamaian yang rapuh.
Dunia kini menunggu apakah serangan ini akan menjadi batu sandungan atau justru pemicu keseriusan baru dalam mencari solusi damai.
(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Serangan Israel di Qatar Perintah Netanyahu, Balasan Penembakan di Yerusalem dan di Tribunnews.com dengan judul Israel Serang Qatar, Sekutu AS: 6 Tewas Termasuk Warga Sipil dan Anak Tokoh Hamas
* Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
* Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp
!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!
serangan Israel ke Doha Qatar 2025
Israel serang Qatar tewaskan Hamas
konflik Israel Hamas di Timur Tengah
Qatar mediator perdamaian Gaza
dampak diplomasi serangan Israel
kronologi serangan Israel di Doha
kecaman internasional serangan Israel
Amerika Serikat dan Qatar 2025
RESPON Polda Metro Jaya Pastikan TNI Tak Bisa Adukan Ferry Irwandi dalam Kasus Pencemaran Nama Baik |
![]() |
---|
TERSERET Kasus Korupsi Kuota Haji Dai Kondang Khalid Basalamah Penuhi Panggilan KPK Sebagai Saksi |
![]() |
---|
Alasan iPhone 17 Series Wajib Dibeli! Harga, Fitur dan Spesifikasi Unggul Jauh dari iPhone 16? |
![]() |
---|
PILU Orangtua Tiara saat Kenang Anaknya Tewas Dimutilasi Pacar Alvi, Ungkap Kisah dan Perjuangan |
![]() |
---|
BABAK Baru Kasus Pembunuhan 5 Orang Satu Keluarga di Indramayu, Motif Janggal hingga Beda Pengakuan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.