Berita Viral

RESMI Diskon 50 Persen Tiket Pesawat dan Transportasi Diumumkan, Berlaku Mulai Besok 1 Oktober 2025?

Diskon 50 persen harga tiket pesawat dan transportasi lainnya resmi diumumkan pemerintah pada Oktober 2025.

Editor: Rizky Zulham
KOLASE TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/RIZKY ZULHAM
TIKET PESAWAT - Ilustrasi. Diskon 50 persen harga tiket pesawat dan transportasi lainnya resmi diumumkan pemerintah pada Oktober 2025. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Diskon 50 persen harga tiket pesawat dan transportasi lainnya resmi diumumkan pemerintah pada Oktober 2025 ini.

Hal ini diungkap oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.

Ia mengungkapkan pemerintah tengah memfinalisasi terkait insentif pajak pertambahan nilai ditanggung pemerintah (PPN DTP).

Nominal tersebut sebesar 50 persen untuk pembelian tiket pesawat.

Maupun jasa transportasi lainnya pada momentum libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru).

Resmi Turun! Harga BBM Terbaru Per 1 Oktober 2025 di SPBU Seluruh Indonesia Cek Disini

"Itu sedang dalam proses dengan lintas kementerian, nanti mungkin di bulan Oktober akan diumumkan.

Termasuk diskon transportasi, kereta, kapal," ungkap Airlangga saat ditemui di Gedung Kemenko Perekonomian, Senin 29 September 2025 malam.

Sebelumnya, Menko Airlangga telah mengumumkan terkait insentif tersebut di Gedung Kemenko Perekonomian pada Senin 22 September 2025.

“Dipersiapkan PPN ditanggung pemerintah untuk tiket pesawat dan juga jasa transportasi di hari tertentu, waktu tertentu.

Seperti yang lalu kita berikan 50 persen,” ujar Airlangga usai konferensi pers di Kantor Kemenko Perekonomian, beberapa waktu lalu.

Airlangga menjelaskan, insentif ini diberikan atas usulan Kementerian Pariwisata dan Kementerian Perhubungan.

Hal itu sebagai langkah mendorong mobilitas masyarakat sekaligus mendukung sektor transportasi dan pariwisata di akhir tahun.

Selain insentif transportasi, pemerintah juga kembali menggelar Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) pada 10—16 Desember 2025.

Tahun ini, target transaksi Harbolnas dipatok Rp 33 triliun – Rp 35 triliun atau naik sekitar 10 persen dari realisasi Rp 31,2 triliun pada 2024.

Airlangga menekankan, Harbolnas menjadi salah satu penggerak utama konsumsi rumah tangga. 

Sumber: Kontan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved