Cerita Guru PAI Honorer di Sambas Harap Dapat Skema Penghasilan Tambahan
Lutfi Kamal, menyambut baik rencana Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat mencairkan tunjangan guru PAI, Senin 10 November 2025.
Penulis: Imam Maksum | Editor: Try Juliansyah
Ringkasan Berita:
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Seorang guru Pendidikan Agama Islam (PAI), Lutfi Kamal, menyambut baik rencana Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat mencairkan tunjangan guru PAI, Senin 10 November 2025.
Pria yang sudah 1 tahun 5 bulan mengajar di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Jawai Selatan itu menyambut positif perhatian pemerintah kepada profesi guru.
"Menurut saya, kalau memang itu akan berjalan, sangat bagus sekali," ucap Lutfi Kamal, saat dihubungi Tribunpontianak.co.id, Senin 10 November 2025.
Lutfi Kamal bercerita, sejak 2023 hingga sekarang guru PAI tidak pernah merasakan tunjangan gaji Tunjangan Hari Raya (THR) maupun gaji 13.
"Soalnya guru agama dari tahun 2023 kalau ndak salah kan tidak diberikan tunjangan gaji thr dan 13," ungkapnya.
Menurutnya kondisi tersebut membuat kesan kesejahteraan guru PAI tak diprioritaskan oleh pemerintah bahkan cenderung dinomorduakan.
"Guru Agama terbelakangi, di nomor 2 kan, malah diutamakan guru yang lain," katanya.
Sebab itu, Lutfi Kamal berharap kebijakan itu segera dilaksanakan sehingga setiap guru ikut merasakan dampak positif yang diberikan pemerintah.
"Semoga saja ini bisa terealisasikan. Dan menjadi harapan bersama khusus untuk guru agama," katanya.
Baca juga: PGMI UNISSAS Berbagi Sembako untuk Lansia di Dusun Sekuyang Sambas
Kendati Lutfi Kamal masih berstatus guru honorer membuatnya harus bersabar untuk dapat terdaftar sebagai guru di database dapodik.
"Saya pribadi guru agama di SMK masih honorer bang, jadi kurang mengetahui terkait dengan gaji THR dan 13. Tapi kalau saya baca cek. Katanya guru agama tidak di ada gaji tambahan," katanya.
Dia berharap pemerintah juga memperhatikan nasib guru PAI yang masih berstatus honorer untuk mendapat skema tambahan penghasilan.
"Kalau ada perhatian dan Pemprov ikut andil. Malahan lebih baik bang, kadang yang menjadi acuan titik fokus yang honorer. Kadang gaji tahu lah yakan. Kecil keluarnya tidak menentu," ucapnya. (*)
- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp
!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!
| Dinsos Pontianak Libatkan Mahasiswa dan Pilar Sosial dalam Verifikasi Penerima Bansos |
|
|---|
| Guru Agama di Singkawang Beri Tanggapan Baik Kabar Pemberian THR dan Gaji ke-13 |
|
|---|
| Sinergi PKK dan Pemkot Pontianak, Wujudkan Data Akurat dan Kemandirian Warga |
|
|---|
| Semua Kantor Koperasi Merah Putih di Sanggau Ditargetkan Terbangun 2026 |
|
|---|
| PGMI UNISSAS Berbagi Sembako untuk Lansia di Dusun Sekuyang Sambas |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pontianak/foto/bank/originals/Pengumuman-BKN-Minta-Tenaga-Honorer-Divalidasi-Ulang-Ada-Apa.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.