Sejarah Panti Lepra Singkawang

Kisah Kok Bu Hok Bertahan Hidup 64 Tahun di Panti Lepra Singkawang

Kok Bu Hok (78) menceritakan dirinya yang sudah tinggal di Panti Lepra Alverno Kota Singkawang sejak 64 tahun lamanya.

Penulis: Widad Ardina | Editor: Rizky Zulham
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/WIDAD ARDINA
PASIEN PANTI LEPRA ALVERNO - Kok Bu Hok (78) menceritakan dirinya yang sudah tinggal di Panti Lepra Alverno Kota Singkawang sejak 64 tahun lamanya. Saat masih berusia 14 tahun, ia menderita penyakit kusta. 

Ringkasan Berita:
  • Kisah Kok Bu Hok (78) sudah 64 tahun tinggal di Panti Lepra Alverno.
  • Saat masih berusia 14 tahun, ia menderita penyakit kusta.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINGKAWANG - Kok Bu Hok (78) menceritakan dirinya yang sudah tinggal di Panti Lepra Alverno Kota Singkawang sejak 64 tahun lamanya.

Saat masih berusia 14 tahun, ia menderita penyakit kusta.

Kemudian oleh orang tuanya, diantar ke Panti Lepra Alverno Kota Singkawang hingga menginjak usia lanjut.

"Saya sudah 64 tahun di sini, masih 14 tahun sudah tinggal di sini," katanya saat ditemui Tribunpontianak.co.id, pada Jumat 7 November 2025.

Ia mengatakan sangat bersyukur bisa tinggal di sini dan ia bahagia, menurutnya kehadiran suster-suster di panti yang ikhlas merawatnya dengan baik. 

"Bersyukur bisa tinggal di sini, dan suster merawat kami hingga kami tetap bertahan hidup dengan baik, itu karna suster juga," ujarnya.

Baca juga: Kisah Dibalik Bangunan Sejarah Rumah Sakit Kusta di Singkawang

Bahkan dari hari pertama ia tinggal, dirinya merasa sangat nyaman.

"Suster sangat menjaga kami," ungkapnya.

Ia pun mengatakan sejak dirinya diagnosis penyakit kusta, orang tuanya langsung mengantar dirinya kala itu di sini. 

"Karena awal 60an itu, kalau orang sakit kusta ini memang ditakutkan oleh masyarakat, dan jadi kami masuk ke sini obat masih belum ada," ungkapnya.

"Jadi kami ini seperti dibuang ke sini, untungnya ada suster di rumah sakit ini dan kami dirawat," tambahnya.

Saat itu pun, masih beroperasional sebagai Rumah Sakit Kusta.

"Sekarang rumah sakit ini sudah berumur 80an tahun," ungkapnya.

Sejak awal menetap, kaki Kok Bu Hong telah infeksi kusta dan saat itu, obat masih belum ada. 

"Waktu saya pergi ke sini, kaki sudah lumpuh karna obat belum ada jadi kami hanya hidup seperti begini.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved