Ketua DPRD Mempawah Nilai Kebijakan Efisiensi Pemda Sebagai Langkah Tepat Hadapi Penurunan TKD

Ketua DPRD itu juga menilai langkah pemerintah daerah untuk menekan kegiatan seremonial dan menunda program yang tidak mendesak

Penulis: Ramadhan | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/RAMADHAN
WAWANCARA - Ketua DPRD Kabupaten Mempawah, Safruddin Asra, memberikan apresiasi terhadap langkah Pemerintah Kabupaten Mempawah dalam menghadapi berkurangnya Transfer ke Daerah (TKD) dari pemerintah pusat, Senin 20 Oktober 2025. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Ketua DPRD Kabupaten Mempawah, Safruddin Asra, memberikan apresiasi terhadap langkah Pemerintah Kabupaten Mempawah dalam menghadapi berkurangnya Transfer ke Daerah (TKD) dari pemerintah pusat, Senin 20 Oktober 2025.

Ia menilai kebijakan efisiensi anggaran serta fokus pada program prioritas merupakan langkah strategis dan tepat sasaran.

“Saya mengapresiasi kebijakan efisiensi dan prioritas belanja yang dilakukan pemerintah daerah. Di tengah keterbatasan anggaran, kebijakan yang terukur dan berpihak kepada masyarakat menjadi kunci agar pembangunan tetap berjalan,” ujar Safruddin Asra.

Ketua DPD Golkar Mempawah ini menjelaskan, DPRD Kabupaten Mempawah akan terus memberikan dukungan terhadap kebijakan pemerintah daerah selama berorientasi pada kepentingan publik dan menjaga kualitas pelayanan dasar bagi masyarakat.

Bupati Mempawah Tegas, Pengamat: Saatnya Pejabat Tunjukkan Kerja Nyata, Bukan Sekadar Nama Jabatan

“Efisiensi boleh dilakukan, tapi jangan sampai menyentuh sektor pelayanan dasar seperti pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur publik. Justru sektor-sektor inilah yang harus dijaga dan diperkuat karena langsung berdampak pada kesejahteraan masyarakat,” tegasnya.

Ketua DPRD itu juga menilai langkah pemerintah daerah untuk menekan kegiatan seremonial dan menunda program yang tidak mendesak merupakan bentuk kebijakan bijak dalam menjaga stabilitas keuangan daerah.

Selain itu, Safruddin turut mengapresiasi upaya pemerintah daerah dalam memperkuat Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui inovasi, optimalisasi pajak, dan digitalisasi pengelolaan keuangan daerah.

“DPRD tentu mendukung langkah-langkah kreatif dalam meningkatkan PAD tanpa menambah beban masyarakat. Pemanfaatan aset daerah, kerja sama dengan sektor swasta, dan penerapan teknologi digital merupakan arah positif yang perlu dilanjutkan,” ungkapnya.

Ia berharap kolaborasi antara pemerintah daerah dan DPRD terus terjalin erat, agar setiap kebijakan yang diambil mampu menjaga keberlanjutan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Mempawah.

“Sinergi eksekutif dan legislatif adalah kunci agar program prioritas tetap berjalan, meski dalam keterbatasan fiskal. Dengan kerja sama yang kuat, kita optimistis pembangunan di Mempawah tetap bergerak maju,” tutup Safruddin Asra. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved