Bupati Sintang Minta Dukungan Pusat Selesaikan Sejumlah Jembatan, Termasuk Jembatan Ketungau II

Selain itu, Jembatan Ketungau II juga belum dapat difungsikan sepenuhnya karena terdapat kesalahan teknis dalam konstruksi bentang baja.

Penulis: Agus Pujianto | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ISTIMEWA
ALIHFUNGSIKAN - Kondisi Jembatan Ketungau II belum dapat difungsikan sepenuhnya karena terdapat kesalahan teknis dalam konstruksi bentang baja. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINTANG - Bupati Sintang, Gregorius Herkulanus Bala, mengungkapkan bahwa sejumlah proyek pembangunan jembatan di wilayahnya masih belum bisa dimanfaatkan karena berbagai kendala teknis dan keterbatasan anggaran daerah.

“Kami juga ada beberapa jembatan yang sudah dibangun abutmen, tapi belum ada bentang bajanya. Kami sudah berusaha untuk menyelesaikannya, tapi baru abutmen yang bisa kami lakukan. Soal kekurangan bentang, kami terus berkomunikasi dengan pemerintah pusat,” kata Bala.

Beberapa jembatan yang belum rampung tersebut antara lain Jembatan Rangka Baja Sungai Buaya, Jembatan Rangka Baja Sungai Ingar, dan Jembatan Rangka Baja Sungai Sekapat di Kecamatan Ketungau Tengah.

Selain itu, Jembatan Ketungau II juga belum dapat difungsikan sepenuhnya karena terdapat kesalahan teknis dalam konstruksi bentang baja.

Lasarus Dukung Usulan Bupati Sintang, Dorong Jalan Sintang–Senaning Jadi Jalan Nasional

“Sebenarnya bentangnya sudah jadi, cuma dalam proses pekerjaan ada yang tidak pas. Akhirnya, proyek ini masih ditunda. Intinya, jembatan belum dapat dimanfaatkan karena kesalahan konstruksi,” kata Bala.

Bala menegaskan, pihaknya tidak ingin mengambil keputusan terburu-buru mengingat keselamatan masyarakat menjadi prioritas utama. 

Ia telah meminta Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) untuk melakukan kajian teknis terkait kelayakan dan langkah perbaikan yang perlu diambil.

“Kami minta arahan karena bentang baja ini dari APBN. Dalam proses pekerjaannya ada yang tidak center. Kontraktor berencana menyambung, tapi kami minta balai mengkajinya dulu, apakah layak atau tidak. Kalau memang bisa dilanjutkan, kami tentu berharap ada bantuan dari pusat untuk menyelesaikan,” terang Bupati.

Ia menambahkan, Pemkab Sintang tetap berkomitmen menyelesaikan pembangunan infrastruktur dasar seperti jembatan dan jalan untuk memperlancar mobilitas warga, membuka akses ekonomi, serta mendorong pemerataan pembangunan di wilayah pedalaman. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved