Desa Tri Kembang Diluncurkan Jadi Desa Siaga TBC di Sambas

"Desa Siaga TBC adalah Desa yang memiliki kesiapan untuk mencegah dan menanggulangi TBC," ujarnya.

Penulis: Imam Maksum | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Istimewa
SIAGA TBC - Sejumlah tokoh dan elemen masyarakat di Desa Tri Kembang, mengikuti launching Desa Siaga TBC atau Tuberkulosis. Desa Tri Kembang Kecamatan Galing, ditetapkan sebagai desa siaga TBC dalam mendukung percepatan penanggulangan TBC menuju eliminasi TBC tahun 2030. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Dinas Kesehatan Kabupaten Sambas melaunching desa siaga Tuberkulosis (TBC) di Desa Tri Kembang Kecamatan Galing, Kalimantan Barat, Jumat 17 Oktober 2025.

Diluncurkannya Desa Siaga Tuberkulosis (TBC) yaitu Desa Tri Kembang dalam mendukung percepatan penanggulangan TBC menuju eliminasi TBC tahun 2030.

Kegiatan tersebut dihadiri Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sambas diwakili Subkoor P2M Dinkes Sambas, PKBI Kabupaten Sambas, Camat Galing, Danramil dan Kapolsek Galing.

Selain itu turut dihadiri TP PKK Kecamatan Galing, Kepala Puskesmas Galing, Kepala Desa Tri Kembang beserta staff, Ketua BPD Desa Tri Kembang, Ketua RT, Tokoh Masyarakat dan Tokoh Agama serta Kader TBC Desa Tri Kembang.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sambas dr Ganjar Eko Prabowo mengatakan, tuberkulosis (TBC) penyebab kematian terbesar yang masih menjadi permasalahan di Indonesia maupun di dunia.

"Indonesia saat ini menjadi negara dengan beban kasus TBC terbesar kedua di dunia setelah India dengan estimasi kasus TBC 1.090.000 kasus baru dan kematian 125.000 per tahun," ujar Ganjar Eko Prabowo.

Ganjar mengungkapkan, komitmen pemerintah dalam penanggulangan TBC dibuktikan dengan ditetapkan Peraturan Presiden nomor 67 tahun 2021. Namun hingga saat ini capaian indikator program TBC belum mencapai target yang telah ditetapkan.

Baca juga: Personel Polisi Muda di Sambas Dites Urin, Hasilnya Negatif Narkoba

"Capaian penemuan kasus, memulai pengobatan, keberhasilan pengobatan, TPT, dan stigma masyarakat tentang TBC masih menjadi tantangan yang perlu diselesaikan secara holistik," ucapnya.

Dia menambahkan, untuk mendukung percepatan penanggulangan TBC dan menekan jumlah penyebaran TBC di Kabupaten Sambas, salah satunya adalah menetapkan desa sebagai Desa Siaga TBC di Kabupaten Sambas.

"Desa Siaga TBC adalah Desa yang memiliki kesiapan untuk mencegah dan menanggulangi TBC," ujarnya.

Program ini, kata dia, dilakukan melalui berbagai pendekatan berbasis masyarakat dan diharapkan menjadi ujung tombak penanganan dan pencegahan penyakit menular yang disebabkan oleh infeksi bakteri Mycobacterium Tuberkulosis. 

"Dengan tujuan menekan angka kasus dan meningkatkan keberhasilan pengobatan TBC," katanya. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved