Satu-satunya di Kayong Utara, Internet Desa Resmi Diluncurkan di Pangkalan Buton

‎BUMDes Peramas Mandiri mematok tarif berlangganan sebesar Rp180 ribu per bulan, agar layanan ini dapat dijangkau seluruh lapisan masyarakat.

Penulis: Faisal Ilham Muzaqi | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Istimewa
PELUNCURAN INTERNET DESA - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kayong Utara secara simbolis menekan tombol layar tanda dimulainya Launching Internet Desa BUMDes Peramas Mandiri di halaman Kantor Desa Pangkalan Buton, Kecamatan Sukadana, Kabupaten Kayong Utara, Selasa 14 Oktober 2025. 

‎TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KAYONGUTARA – Desa Pangkalan Buton, Kecamatan Sukadana, Kabupaten Kayong Utara, resmi meluncurkan Program Internet Desa yang dikelola langsung oleh BUMDes Peramas Mandiri, Selasa 14 Oktober 2025.

‎Kegiatan launching berlangsung di halaman Kantor Desa Pangkalan Buton dan dihadiri perangkat desa, pengurus BUMDes, serta masyarakat setempat.

‎Kepala Desa Pangkalan Buton, Mardianto, menyampaikan rasa syukur atas terlaksananya program tersebut.

‎Ia menyebut, Internet Desa menjadi langkah nyata menuju transformasi digital yang diinisiasi langsung dari desa.

‎“Internet desa ini adalah hasil kerja sama dan komitmen kita bersama untuk membawa Pangkalan Buton menuju era digital,” ujar Mardianto.

‎Menurutnya, langkah ini merupakan terobosan besar, mengingat hingga kini dari 43 desa di Kabupaten Kayong Utara, baru Pangkalan Buton yang menghadirkan layanan internet milik BUMDes sendiri.

‎“Ini menjadi kebanggaan sekaligus motivasi bagi kami untuk terus berinovasi,” tambahnya.

‎Mardianto berharap kehadiran Internet Desa dapat memberi dampak luas bagi masyarakat, terutama dalam bidang pendidikan, ekonomi, dan pelayanan publik.

Baca juga: Wabup Kayong Utara Amru Soroti Bom Ikan, Warga Betok Dukung Penindakan Tegas

‎BUMDes Peramas Mandiri mematok tarif berlangganan sebesar Rp180 ribu per bulan, agar layanan ini dapat dijangkau seluruh lapisan masyarakat.

‎Program tersebut menargetkan 100 pelanggan aktif pada tahun 2026, dengan cakupan yang akan diperluas ke seluruh dusun di Pangkalan Buton.

‎Selain meningkatkan akses digital, Internet Desa juga diharapkan menjadi sumber Pendapatan Asli Desa (PADes) baru yang memperkuat kemandirian ekonomi desa di era digital. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved