Mengenal Produk Teh Daun Kopi dari Galing Sambas, Menetralisir Kafein hingga Menyegarkan Tubuh
Daun kopi lalu diopen atau dipanggang beberapa menit hingga berubah warna kecoklatan.
Penulis: Imam Maksum | Editor: Jamadin
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ IMAN MAKSUM
TEH DAUN KOPI - Heriadi pekebun kopi, dan juga anggota PKK Kecamatan Galing, saat mengenalkan produk teh daun kopi yang terbuat dari daun kopi yang dipanggang. Teh daun kopi dapat disajikan dengan cara diseduh, Minggu 5 Oktober 2025. Mengonsumsinya dipercaya baik untuk kesehatan tubuh.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS -- Kecamatan Galing, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, dikenal dengan tanaman kopi yang melimpah.
Tidak hanya berhasil dengan produk kopi yang dijual, Kecamatan Galing juga mengembangkan teh yang terbuat dari daun kopi, Minggu 5 Oktober 2025.
Produk olahan hasil pengembangan tanaman kopi dipamerkan berupa teh daun kopi yang dapat dikonsumsi dengan cara diseduh layaknya teh. Minuman ini memiliki khasiat untuk menetralisir kafein hingga menyegarkan tubuh.
Produk ini pertama dipamerkan dan dikenalkan anggota penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kecamatan Galing saat puncak Hari Kesatuan Gerak PKK ke-53 di Sambas.
Salah satu anggota PKK Kecamatan Galing, sekaligus petani kopi Heriadi bilang, pihaknya mengenalkan produk unggulan hasil olahan daun kopi yakni teh daun kopi.
"Teh daun kopi ini produk unggulan Kecamatan Galing, teh daun kopi ini terbuat dari bahan baku utama daun kopi," kata Heriadi, Minggu 5 Oktober 0225.
Heriadi mengungkapkan teh daun kopi terbuat dari bahan baku utama daun kopi yang sudah tua yang identik dengan warna hijau pekat.
Daun kopi lalu diopen atau dipanggang beberapa menit hingga berubah warna kecoklatan.
"Daun kopi yang sudah dipetik ini lalu dipanggang di dalam open. Daun kopi yang bisa dijadikan teh ini harus sudah usianya tua yang memiliki warna daun hijau pekat, hijau yang kuat," jelasnya.
"Cara pembuatannya, pertama kita ambil daun kopi yang sudah pekat, kita panggang sampai keluar warna agak kekuningan atau kecoklatan," ungkapnya.
Daun kopi yang sudah selesai dipanggang lalu direbus sampai warnanya berubah hingga kecoklatan pekat seperti warnah teh.
"Setelah diopen atau dipanggang tadi jadi kita akan rebus, kita rebus sampai warnanya berubah seperti warna teh," ujarnya.
Setelah direbus, teh daun kopi sudah dapat disajikan dan dikonsumsi. Teh daun kopi dapat disajikan panas maupun dingin sesuai selera.
"Setelah itu sudah bisa disajikan dalam kondisi panas ataupun dalam dingin. Untuk mengkonsumsinya bisa ditambahkan gula secukupnya," katanya.
Lebih jauh, dia mengatakan, teh daun kopi dipercaya memiliki berbagai khasiat yang baik untuk kesehatan tubuh. Mulai dari menetralisir kadar kafein hingga menyegarkan tubuh.
"Khasiat teh daun kopi ini, kita ketahui kopi memiliki kafein yang tinggi, memang daun kopi ini rendah kafein dan daun kopi ini rendah kafein," katanya.
"Jadi ketika mengkonsumsi ini tingkat kecanduannya itu bisa berkurang. Bisa juga untuk menyegarkan tubuh," tuturnya.
Dia bilang, Kecamatan Galing menjadi salah satu wilayah yang memiliki perkebunan kopi yang luas. Salah satunya di Desa Trigadu yang rata-rata warganya berkebun kopi.
"Ya di Kecamatan Galing ini salah satu penghasil kebun kopi yang luas salah satunya ada di Desa Trigadu. Di Desa Trigadu inilah banyak ditemukan tanaman dan kebun kopi," katanya.
Dia menerangkan, untuk produk teh daun kopi ini sendiri masih pertama kali dikembangkan. Mereka baru mengenalkan produk itu dipameran HKG PKK ke-53 tingkat Kabupaten Sambas.
"Kami buat olahan teh daun kopi, karena ini dipinta untuk memamerkan produk unggul-unggulan Kecamatan Galing," jelasnya.
"Kami mengenalkan produk unggulan teh daun kopi dan ini masih di tahap pengenalan pertama kali," ucapnya.
Dia berharap kedepan produk teh daun kopi Kecamatan Galing dapat dikenal luas hingga tingkat Nasional bahkan Internasional.
"Ya kami harap ke depan bisa kenalkan lebih luas sehingga bisa menembus pasar nasional hingga internasional," katanya.
!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!
Baca Juga
BRN Korda Kalbar Gelar Musda I, Tegaskan Komitmen Berantas Mafia Gadai Mobil |
![]() |
---|
NIAT Ambil Uang Kiriman Ibunda, Farid Murid SMK 3 Pontianak Tewas Kecelakaan & Sang Adik Luka Serius |
![]() |
---|
SPPG Rantau Panjang Produksi 2665 Porsi Makanan Bergizi Setiap Hari untuk 24 Sekolah di Kayong Utara |
![]() |
---|
Kodim 1201/Mempawah Gelar Upacara HUT TNI ke-80, Penuh Khidmat dan Semangat Kebersamaan |
![]() |
---|
47 MTs Swasta di Kabupaten Mempawah, Berikut Daftar dan Alamat Lengkapnya Tahun 2025 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.