Kekayaan Pejabat

DAFTAR Harta Terbaru Menaker Yassierli yang Pecat Pegawai Terlibat Pemerasan dan Pungli

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

HARTA KEKAYAAN MENAKER - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli. Harta Kekayaannya disorot kembali usai mencopot pegawai Kemnaker yang terlibat pemerasan imbas kasus Immanuel Ebenezer.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Inilah daftar Harta Kekayaan terbaru Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli.

Nama Menaker Yassierli tengah menjadi sorotan usai penetapan tersangka Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Jumat 22 Agustus 2025 lalu.

Immanuel Ebenezer terlibat dalam pemerasan terhadap perusahaan dalam pengurusan sertifikat Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).

Menanggapi kasus yang menimpa wakilnya itu, Yassierli melakukan pencopotan terhadap pegawai Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) yang terindikasi terlibat pemerasan dan pungutan liar (pungli).

"Kemnaker berkomitmen melakukan rotasi dan pencopotan terhadap pejabat dan staf yang terindikasi bermasalah, terlibat langsung ataupun tidak langsung dengan aktivitas pungli dan pemerasan," kata Yassierli dalam keterangan resmi Selasa 26 Agustus 2025 dikutip dari Kompas.com.

"Kemnaker bertindak cepat menyikapi penetapan tersangka Wamenaker dan delapan pegawai lainnya oleh KPK," sambungnya.

Yassierli juga menegaskan Kemnaker akan menguatkan bagian reformasi struktural.

"Antara lain mencakup penataan ulang layanan dan regulasi, penguatan manajemen risiko, serta percepatan digitalisasi demi mewujudkan tata kelola yang bersih, transparan, dan akuntabel," ujar Yassierli.

HARTA Kekayaan Menaker Yassierli yang Ungkap Lebih dari 1 Juta Lulusan Universitas Nganggur

Lantas publik menyoroti Harta Kekayaan dan profil Yassierli.

Berapa Harta Kekayaannya?

Harta Kekayaan Yassierli

Harta Kekayaan Yassierli terungkap dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang terakhir ia laporkan pada 30 Maret 2021.

Ia tercatat memiliki total kekayaan mencapai Rp4.525.000.000 atau Rp4.5 miliar.

Sebagian besar Harta Kekayaannya disumbang dari aset tanah dan bangunan.

Berikut rinciannya:

Halaman
12

Berita Terkini