TRIBUNPONTIANAK.CO.ID- Andhika Pratama merupakan salah satu nama yang tidak asing lagi di dunia hiburan Indonesia. 

Suami dari aktris dan penyanyi Ussy Sulistiawaty ini dikenal sebagai aktor, presenter, penyanyi, hingga produser. Namun, kesuksesan yang diraihnya saat ini tentu tidak datang secara instan.

Lahir sebagai anak sulung dari pasangan Weddy Subagyo dan Sherly Hesti Erawati, bakat seni Andhika telah terlihat sejak ia masih duduk di bangku SMA Negeri 8 Malang. 

Andhika Pratama mulai merintis karier di dunia hiburan sebagai vokalis band yang sering tampil dari satu kafe ke kafe lain di kota asalnya.

Meskipun sempat bercita-cita melanjutkan pendidikan di sekolah seni setelah lulus SMA, keinginan tersebut harus ditunda karena tidak mendapat restu dari orang tua. 

Ia pun akhirnya memilih untuk melanjutkan studi di STIE Malangkucecwara, mengambil jurusan Ekonomi Akuntansi.

• Dul Jaelani Buka Suara Soal Safeea, Dukung dengan Cara yang Berbeda dari Ayahnya

Langkah besar Andhika ke dunia hiburan justru dimulai secara tidak direncanakan. Ketika rekan-rekan band-nya mendapat tawaran manggung ke Bali, Andhika memilih untuk mengunjungi sang nenek (oma) di Jakarta. Keputusan sederhana ini menjadi titik balik kariernya.

Di Jakarta, ia mendapatkan berbagai peluang yang membawanya ke dunia sinetron, film layar lebar, hingga dunia presenting. 

Lambat laun, namanya mulai dikenal luas, hingga kini menjadi salah satu public figure yang multitalenta di Tanah Air.

Keputusan itu menjadi titik balik kariernya. Atas saran sang oma, Andhika mengirimkan foto dan biodata ke sejumlah rumah produksi. Lima bulan berselang, ia berhasil menembus layar kaca lewat FTV Saat Maut Menjemput, memerankan karakter mahasiswa Trisakti bernama Elang, yang tewas saat tragedi Mei 1998.

Karier akting Andhika pun terus menanjak. Ia membintangi sejumlah sinetron seperti Dewa Asmara Mencari Cinta, Mak Comblang, hingga Hati-Hati Jatuh Cinta. 

Tahun 2006 menjadi awal kiprahnya di layar lebar, ketika dipercaya bermain dalam film D'Girlz Begins karya Tengku Firmansyah.

Tahun berikutnya, ia tampil dalam dua film berbeda genre: horor Lewat Tengah Malam, dan drama remaja Love is Cinta, yang sekaligus menandai peran ganda Andhika sebagai aktor dan penyanyi soundtrack.

Namanya semakin bersinar saat Melly Goeslaw mengajaknya berduet dalam soundtrack film The Butterfly, yang juga dibintanginya. 

• Tetap Cantik Makan Lesehan di Pinggir Jalan, Intip Potret Ussy Sulistiawaty Pamer Badan Mungilnya

Kolaborasi itu mempertegas posisi Andhika sebagai artis multitalenta berakting dan bernyanyi dengan kualitas yang seimbang.