Di media sosial, NPC sering digunakan sebagai metafora atau meme untuk menggambarkan seseorang yang mengikuti opini populer tanpa berpikir kritis.
Ini menyiratkan bahwa orang yang dimaksud mengikuti ideologi sosial atau politik tanpa mempertanyakan atau mengungkapkan sudut pandang yang unik.
Istilah NPC biasanya digunakan dalam diskusi daring, debat, atau wacana politik sebagai cara untuk mengkritik atau menolak argumen atau perspektif seseorang.
Istilah ini menyiratkan bahwa orang tersebut hanya mengulang-ulang tanggapan yang sudah ditulis atau berpegang pada serangkaian keyakinan yang telah ditentukan sebelumnya tanpa terlibat dalam penalaran independen atau pemikiran orisinal.
Penting untuk diketahui bahwa penggunaan NPC sebagai hinaan atau istilah yang merendahkan dapat memecah belah dan dapat menyebabkan interaksi daring yang tidak produktif.
Sebaiknya Anda selalu terlibat dalam dialog yang saling menghargai dan membangun saat membahas pendapat atau sudut pandang yang berbeda di media sosial.
(*)
Informasi Terkini Tribun Pontianak Kunjungi SaluranĀ WhatsApp
Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari IniĀ disini