Bukti Konkret Dari Warga Soal Manfaat Gunakan BPJS Kesehatan untuk Pelayanan Kesehatan

Editor: Mirna Tribun
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Michael Tri Juang Naibaho, seorang karyawan swasta berusia 42 tahun, berbagi pengalaman memuaskan terkait perawatan cuci darah yang istrinya terima melalui BPJS Kesehatan.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINTANG - Menyelenggarakan Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), BPJS Kesehatan telah memberikan dampak positif pada banyak masyarakat Indonesia, tanpa memandang latar belakang ekonomi mereka.

Sebagai bukti konkret, Michael Tri Juang Naibaho, seorang karyawan swasta berusia 42 tahun, berbagi pengalaman memuaskan terkait perawatan cuci darah yang istrinya terima melalui BPJS Kesehatan.

Dirinya bercerita mengenai besarnya manfaat menggunakan BPJS Kesehatan untuk pelayanan kesehatan.

“Istri saya mulai melakukan cuci darah dari tahun 2021 akhir, lebih tepatnya bulan November. Gejala awalnya dia terkena gastroenteritis pasca banjir besar-besaran yang melanda Sintang. Kemudian, setelah penyakit itu sembuh sangat disayangkan, kondisi fisiknya masih belum pulih juga hingga pada akhirnya dilakukan rujukan ke RSUD Sintang. Pada akhirnya baru diketahui di RSUD itu kalau fungsi ginjalnya menurun sehingga mulai dilakukan cuci darah sejak saat itu,” jelas Michael.

Michael memberikan apresiasi tinggi terhadap perawatan yang diterima oleh istrinya di RSUD Sintang.

Zul Arifin Sebut Berobat Gunakan BPJS Kesehatan Sangatlah Mudah dan Memuaskan

Dari tenaga perawat yang responsif hingga dukungan penuh dari dokter, pelayanan tersebut memberikan kenyamanan dan kepercayaan bahwa pasien mendapatkan perhatian medis yang memadai. Meskipun menggunakan BPJS Kesehatan, Michael merasa bahwa pelayanan kesehatan yang diterima setara dengan standar kelasnya.

"Fasilitas di rumah sakit sangat baik, mulai dari ruang perawatan yang ber-AC hingga peralatan medis yang modern. Rasanya seperti menerima perawatan terbaik, tapi tanpa harus membebani keuangan kami. Kalau dipikir-pikir, tidak mungkin kami mampu membayar biaya perawatan yang sebesar ini tanpa bantuan BPJS Kesehatan. Ini bukan hanya tentang kesehatan fisik, tetapi juga kesehatan finansial keluarga kami," papar Michael.

Tak hanya perawatan yang sangat baik serta fasilitas yang memadai saja, Michael juga merasa puas karena BPJS Kesehatan juga menanggung biaya obat-obatan yang diperlukan.

Berdasarkan kesaksiannya, meskipun vitamin yang dianggap sebagai tambahan tidak dapat dicover dirinya tetap merasa sangat puas.

Michael menjelaskan bahwa meskipun vitamin yang dibutuhkan oleh istrinya memiliki harga yang cukup mahal, keluarganya dapat mengelolanya dengan bijak sesuai dengan kondisi dan kebutuhan dari sang istri.

"Pelayanan di sini memang hebat meskipun saya menggunakan BPJS Kesehatan, namun hampir semua kebutuhan yang dibutuhkan oleh istri saya dapat terpenuhi. Begitu pula pelayanan cuci darahnya yang dapat dilakukan oleh istri saya secara rutin tanpa membebani finansial kami. Hanya saja memang ada beberapa obat seperti vitamin yang harus kami tanggung sendiri, tapi saya sendiri sudah bersukur dan beruntung juga, karena hampir seluruhnya sudah ditanggung oleh BPJS Kesehatan," ungkap Michael.

Florida Puas dengan Pelayanan BPJS Kesehatan

Dalam penutup, Michael menekankan betapa pentingnya memiliki BPJS Kesehatan dalam mendukung kesejahteraan masyarakat.

Menurutnya, program ini tidak hanya membantu mereka yang mampu secara finansial, tetapi juga memberikan perlindungan dan pelayanan kesehatan yang setara untuk semua.

Pengalaman Michael Tri Juang Naibaho menjadi cerminan nyata dari manfaat Program JKN yang dijalankan oleh BPJS Kesehatan.

Selain melindungi kesehatan, program ini juga menjadi penopang kesejahteraan finansial bagi banyak keluarga di Indonesia.

Melalui keberhasilannya, BPJS Kesehatan terus menjadi garda terdepan dalam menyelenggarakan sistem jaminan kesehatan yang berkeadilan dan berkelanjutan. 

"Menurut saya pribadi, sangat penting sekali memiliki BPJS Kesehatan karena peran BPJS Kesehatan yang telah membantu seluruh masyarakat Indonesia tanpa memandang perekonomian seseorang. Harga yang diberikan juga terjangkau tanpa memandang risiko-risiko penyakit sehingga tidak memberatkan masyarakat dengan perekonomian yang menengah ke bawah. Program JKN ini adalah tonggak penting dalam memastikan hak setiap warga negara Indonesia untuk mendapatkan akses layanan kesehatan yang berkualitas," pungkas Michael. (*)

Berita Terkini