TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Kampong Ramadan Kreatif Pontianak yang dimulai sekitar dua pekan mencatatkan transaksi cukup fantastis. Antusiasme pengunjung sekaligus menjadi pertanda kebangkitan perekonomian di Pontianak setelah dilanda Covid-19.

Kampong Ramadan Kreatif Pontianak yang berlangsung sejak 2 April 2023, resmi ditutup pada Minggu 16 April 2023. Pihak penyelenggara pun memberikan catatan bahwa terjadi peningkatan transaksi dibanding pelaksanaan acara serupa tahun 2022 lalu.

Ketua Panitia Kampong Ramadan Kreatif, Harry Ronaldi, traksaksi yang dilakukan pengunjung tahun ini mencapai Rp 264 juta, atau naik 15 persen dari pelaksanaan tahun sebelumnya.

Tercatat pula, sebanyak 11.027 kendaraan roda dua dan empat, dengan 23.000 orang jumlah pengunjung mendatangi agenda yang digelar selama 15 hari ini.

Saat memberikan sambutan di acara penutupan, Wakil Wali Kota Pontianak, Bahasan, menilai agenda ini tidak hanya digelar untuk menyemarakkan bulan suci Ramadan saja.

"Tidak hanya untuk menyemarakkan bulan suci Ramadan saja, ini merupakan upaya Pemkot Pontianak untuk membangkitkan ekonomi kreatif pasca pandemi Covid-19," ucapnya.

• Kampong Ramadan Kreatif Resmi Ditutup, Ini Tanggapan DPRD Kota Pontianak

Atas nama pemerintah Kota Pontianak, kata Bahasan, dirinya menyampaikan apresiasi dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak yang telah berkolaborasi mensukseskan agenda ini.

"Sehingga bisa memotivasi para pelaku usaha dan ekonomi kreatif dengan pemangku kepentingan untuk bergerak bersama menyelenggarakan Kampong Ramadan Kreatif ini," ujarnya.

"Pengunjungnya ini alhamdulillah dari berbagai macam daerah, bisa datang bersilaturahmi di Kampong Ramadan ini,” ungkap Bahasan.

Lebih lanjut ia mengatakan, Pemkot Pontianak ingin terus berupaya event-event seperti ini, bahkan event-event yang lain, juga akan lebih meriah.

“Terus dengan upaya sinergisitas yang kita bangun ke semua pemangku kepentingan," katanya.

Anggota Komisi IV DPRD Kota Pontianak, Zulfydar Zaidar Mochtar, mengharapkan ke depan agenda ini dapat diselenggarakan lebih baik.

"Luar biasa ya, kita harapkan di event-event berikutnya kelasnya lebih baik lagi," ujarnya usai acara penutupan.

"Sekarang sudah baik kelasnya, lihat penataannya, bersih, lingkungan bagus, layout-nya bagus, segmentasi yang disampaikan juga pesannya sampai," katanya.

• Resmi Ditutup, Kampong Ramadan Kreatif Pontianak Catat Transaksi Ratusan Juta Rupiah

Zulfydar mengatakan, kegiatan seperti inilah yang diharapkan untuk mengisi kalender wisata Kota Pontianak.