TRIBUNPONTIANAKI.CO.ID - Fitur NFT menjadi sorotan lantaran Meta merencanakan akan menghadpus fitur tersebut di Instagram dan Facebook.
NFT merupakan singkatan dari Non-Fungible Token.
Seperti apa NFT bekerja di Instagram dan facebook dan mengapa NFT kemudian dihilangkan oleh Meta.
Adapun NFT merupakan aset digital dengan metadata unik yang dilampirkan pada token.
Lantasan apa itu fitur, NTF fungsi dan sistem kerjanya?
• WhatsApp dan Facebook Mesengger Akan Diselipkan Kecerdasan Buatan, Ini Penjelasannya
Diwartakan Tribunnews.com sebelumnya, NFT merupakan teknologi kripto sejenis sertifikat digital yang menyatakan pihak yang memiliki foto, video, atau bentuk virtual lainnya.
Sertifikat kepemilikian digital tersebut tercatat dalam blockchain yang mendukung mata uang kripto seperti Bitcoin atau Ethereum.
Sebagai fitur yang merupakan aset digital NTF dilampirkan pada token.
Lantas dimana token tersebut bisa digunakan untuk koleksi digital, pemungutan suara, atau bentuk lain dari aplikasi tata kelola dan dalam bentuk permainan.
Jika kita melihat dari kepanjangan NTF merupakan Non-Fungible Token.
Istilah 'fungible' yang dimaksud jika kita menukar atau memperdagangkan dengan bitcoin lain, maka kita akan memiliki hal yang sepadan atau sama persis.
Sedangkan istilah 'non fungible' kebalikannya, kita akan mendapatkan sesuatu yang sama sekali berbeda.
Selain itu tak jarang NFT dianggap sebagai milik pribadi yang tidak berwujud, karena bentuknya aset digital.
• Apa itu INAFOC? Jabatan yang Dilepaskan Zainudin Amali, Ketika Mengundurkan Diri dari Menpora
Cara membuat NTF
Kemudian NFT bisa dibuat dengan berbagai cara, hal ini tergantung pada konteks penggunaan token.