Banjir di Sambas Rendam 3.716 Rumah, 37.344 Jiwa Terdampak, Terparah di Kecamatan Tangaran

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sejumlah remaja bermain air banjir di area SMPN 3 Teluk Keramat, Kabupaten Sambas yang masih merendam sekolah itu Selasa 31 Januari 2023.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Per hari ini Rabu 1 Februari 2023, sejumlah titik di Kabupaten Sambas dilaporkan masih terendam banjir.

Berdasarkan data yang disampaikan Ketua Satgas Informasi Bencana BPBD Provinsi Kalbar, Daniel, setidaknya terdapat 30 Desa di 7 Kecamatan, Kabupaten Sambas yang masih terendam banjir.

Adapun 7 Kecamatan tersebut adalah, Kecamatan Paloh, Kecamatan Tangaran, Kecamatan Teluk Keramat, Kecamatan Galing, Kecamatan Jawai Selatan, Kecamatan Sambas, dan Kec Jawai.

Banjir dikabarkan merendam sebanyak 3.716 rumah warga, dengan jumlah warga terdampak 37.344 jiwa dari 10.885 KK.

Dari total jumlah tersebut, Kecamatan Tangaran menjadi daerah paling terdampak. Banjir merendam di 7 Desa dan 1.474 rumah, dengan jumlah warga terdampak terdata sebanyak 12.917 jiwa dari 3.870 KK.

9742 Jiwa di Enam Desa Kecamatan Galing Sambas Terdampak Banjir

Berikut rekapitulasi data dampak banjir di 7 Kecamatan di Kabupaten Sambas;

1. Kecamatan Paloh:

- Desa = 7
- KK = 1.310
- Jiwa = 4. 694

2. Kecamatan Tangaran

- Desa = 7
- KK = 3.870
- Jiwa = 12.917
- Mengungsi = 7 KK
- Rumah terendam = 1.474

3. Kecamatan Teluk Keramat

- Desa = 3
- KK = 1.801
- Jiwa = 6.494
- Rumah terendam = 1. 242

4. Kecamatan Galing

- Desa = 6
- KK = 2.980
- Jiwa = 10.118

5. Kecamatan Jawai Selatan

Halaman
12

Berita Terkini