Siapa Panglima Jilah? Anak Dayak yang Sakti dan Rendah Hati Pimpinan Pasukan Merah, Masa Kecil Miris

Penulis: Marlen Sitinjak
Editor: Marlen Sitinjak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Panglima Jilah pimpinan Pasukan Merah bernama Tariu Borneo Bangkule Rajakng (TBBR). Pasukan Merah adalah para pejuang adat budaya suku Dayak yang pancasilais dan pengawal keutuhan NKRI.

Kini Ia pun sangat dikagumi khususnya suku Dayak.

Kapolri Bersama Kapolda Kalbar Dampingi Jokowi di Acara Bahaupm Bide Bahana TBBR di Rumah Radakng

Panglima Jilah pimpinan Pasukan Merah bernama Tariu Borneo Bangkule Rajakng (TBBR). (KOLASE TRIBUN PONTIANAK)

Ia tampak sangat tangguh dan menjadi orator ulung untuk membakar semangat Pasukan Merah.

Bersama sekitar 44 ribuan Pasukan Merah, Panglima Jilah menjadi orang terdepan untuk memperjuangkan keadilan dan bertanggung jawab penuh atas adat budaya Dayak.

Sejumlah persoalan yang merugikan masyarakat telah dituntaskan hanya bermodal keberanian dan kemampuannya beradu pendapat.

Walau demikian, Panglima Jilah sangat menyadari semua itu adalah titipan. Ia tidak sombong, tidak pula semena-mena.

Sebaliknya, Panglima Jilah adalah sosok rendah hati dan selalu mengutamakan kedamaian satu sama lain.

Ia sangat ramah, murah senyum, peduli dengan masyarakat dan lingkungannya.

Bersama Pasukan Merah yang dipimpinnya, Panglima Jilah terus menghidupkan tradisi dan adat istiadat yang mulai tergerus jaman.

Ia merangkul kaum muda untuk bersama-sama menghidupkan adat budaya serta melestarikan hutan Kalimantan.

Lalu siapakah yang layak menjadi Pasukan Merah?

Ternyata menjadi Pasukan Merah tidak semudah yang dibayangkan. Ada tahapan seleksi dan harus memenuhi sejumlah persyaratan baru bisa menjadi Pasukan Merah.

Selain seleksi kemampuan fisik, Pasukan Merah harus rendah hati, tidak radikalis, membela yang benar, dan menjadi garda terdepan untuk keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia atau NKRI.

Jika melanggar satu saja syarat-syarat tersebut, maka dipastikan si pelanggar dikeluarkan dari Pasukan Merah.

Hadiri Bahaupm Bide Bahana TBBR di Pontianak, Jokowi Titip Pesan Jaga Stabilitas di Tahun Politik

Presiden Jokowi Hadiri Acara Bahaupm Bide Bahana Tariu Borneo Bangkule Rajakng (TBBR) atau Temu Akbar Pasukan Merah di rumah Adat Radakng, Kota Pontianak, Selasa 29 November 2022 (Dok. Humas Polda Kalbar)

Pidato di Hadapan Presiden Jokowi

Pada Selasa 29 November 2022, ribuan Pasukan Merah dari organisasi Tariu Borneo Bengkule Rajakng memadati Rumah Radakng Pontianak, Kalbar, dalam gelaran Bahaupm Bide Bahana.

Halaman
123

Berita Terkini